Semua jenis parasit usus dapat menyebabkan gatal dan menyebabkan lecet pantat. Arce sendiri menyebut itu umum terjadi saat hewan terinfeksi cacing tambang dan cacing pita.

Jika hewan peliharaan memang terkena infeksi parasit, dokter hewan dapat mendiagnosisnya dengan tes feses dan memberikan pengobatan cacing.

Alergi dan kutu juga dapat menyebabkan iritasi yang membuat pantat gatal. Dalam kasus ini hewan peliharaan juga akan sering menggaruk bagian tubuhnya yang lain.

Menggosokkan pantat juga bisa menjadi tanda masalah yang lebih besar, seperti tumor kantong anus.

Baca juga: Suasana Mencekam Saat Mario Lakukan Aniaya, David Disuruh Push Up 50 kali, Ucapkan Kata Kasar

Baca juga: Lucky Senduk Beri Penjelasan Terkait Penyegelan Lapak Pedagang di Pasar Bersehati Manado 

"Anda mungkin mengira (anjing atau kucing) menggosokkan pantat itu sesuatu hal yang lucu. Tapi itu tanda ketidaknyamanan. Jika berulang, temui dokter hewan agar dapat menganalisis masalahnya dengan lebih cepat," ungkap Arce.(*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Mengapa Anjing dan Kucing Menggosokkan Pantatnya di Lantai?".

Baca berita lainnya di: Google News.

Berita terbaru Tribun Manado: klik di sini.