TRIBUNMANADO.CO.ID- Nama Dea Onlyfans belakangan mulai ramai dibicarakan masyarakat.
ia ditangkap lantaran konten dewasa yang ia buat.
Usai pemeriksaan, ia pun menyampaikan tarif yang ia dapatkan sekali tayang konten.
Baca juga: Akhirnya Terungkap Pendapatan Dea Onlyfans dari Foto dan Video Dewasa, Rp 20 Juta Perbulan
tarif kencan Dea Onlyfans terkuak usai jadi tersangka.(instagram)
Tersangka kasus konten dewasa Gusti Ayu Dewanti alias Dea Onlyfans mengaku kapok membuat konten syur.
Usai menjalani wajib lapor sebagai tersangka di Polda Metro Jaya, Dea Onlyfans mengaku kapok gegara konten dewasa tersebar di internet sehingga menjadi konsumsi publik.
Ia meminta maaf atas kegaduhan yang dibuatnya akibat konten dewasa yang menjadi sorotan publik.
"Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh. Saya berterima kasih sebesar-besarnya kepada kepolisian karena sudah memberikan saya kesempatan dan saya juga ingin meminta maaf kepada seluruh masyarakat Indonesia karena udah membuat kegaduhan yang terjadi di mana mana," kata Dea kepada wartawan usai menjalani wajib lapor di Polda Metro Jaya, Senin (28/3/2022).
Baca juga: Pengakuan Dea OnlyFans Usai Jadi Tersangka, Kontennya Kini Jadi Konsumsi Publik
Siapa sosok Dea OnlyFans kini foto dan video viralnya dicari-cari di Gresaids Twitter hingga TikTok? Nama Dea yang merupakan salah satu content creator aplikasi OnlyFans mendadak jadi perbincangan publik (TikTok @gresaids_)
Dea juga mengaku akan bersikap kooperatif selama proses hukum kasus konten dewasa ini berjalan.
Ia mengungkapkan akan berusaha tegar atas yang apa dialaminya saat ini
"Di sini saya hanya ingin kooperatif menjalani proses hukum yang ada.
Saya juga berusaha untuk lebih tegar lagi menghadapi segala masalah ini kedepannya gimana.
Baca juga: Dea OnlyFans Tidak Ditahan Meski Sudah Jadi Tersangka, Ternyata Karena Hal Ini
Saya cuma minta doanya agar saya diberi ketegaran dan masalah ini cepat selesai," tambahnya.
Sementara itu, salah satu kuasa hukum Dea, Abdillah Syarifudin mengatakan, pihaknya akan taat pada prosedur hukum yang berjalan.