TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Jalan Nasional Lamongan - Babat pada Rabu hari ini.
Peristiwa kecelakaan tersebut melibatkan dua kendaraan mobil.
Akibat kecelakaan tersebut seorang pengemudi meninggal dunia di lokasi kejadian.
Baca juga: Wanita Ini Ngaku Cucu Nyai Roro Kidul dan Tipu Anggota DPR, Modusnya Korban Jadi Target KPK
Baca juga: Kecelakaan Maut Tadi Pukul 09.30 WIB, Seorang Pemotor Tewas, Sepeda Motor N-Max Tabrak Mobil Panther
Baca juga: Polres Kotamobagu Kecolongan, Banyak Senjata Rakitan Beredar di Pertambangan Emas PT BDL
Ilustrasi kecelakaan. (istimewa)
Kecelakaan maut terjadi jalan nasional Lamongan - Babat, tepatnya diDesa Plosowahyu, Rabu (29/9/2021).
Kecelakaan maut antara tersebut diduga dipicu mobil boks yang melaju zig-zag dan menabrak mobik Daihatsu Gran Max dari arah berlawanan.
Kecelakaan ini mengakibatkan seorang pengemudi meninggal dunia seketika di tempat kejadian perkara (TKP) dan dua korban luka akibat benturan dan terkena serpihan pecahan kaca.
Menurut sejumlah saksi mata, kejadian itu bermula saat mobil Suzuki Carry boks nopol L 9537 BL yang dikemudikan Irwanto dan kenek M Agus warga Pandegiling Surabaya melaju dari arah timur ke barat dengan kecepatan 60 km per jam.
Posisi mobil boks tersebut yang semula berada di ruas selatan median jalan, tiba-tiba berjalan oleng dan zig-zag.
Diduga, sang pengemudi Irwanto mengantuk, hingga kendaraan itu tak terkendali.
Mobil bermuatan barang paketan itu akhirnya menabrak tiang penerangan jalan umum (PJU) dan menabrak median jalan hingga keluar ke sebelah utara median jalan lalu terguling.
"Dugaannya sopirnya mengantuk," kata Kabo Lantas, Iptu Asyik kepada SURYA.CO.ID, Rabu (29/9/2021).
Nahasnya, saat mobil boks itu menabrak median jalan kemudian menyeberang, bersamaan itu dari arah berlawanan muncul mobil pikap warna silver nopol L 9084 AU yang dikemudikan Erick Syarief.
Karena jarak yang begitu dekat, tabrakan hebat tidak terhindarkan.