Baca tanpa iklan
TRIBUNMANADO.CO.ID, MILAN - Pernah tujuh kali meraih juara Liga Champions dan scudetto serie A, Italia menjadikan AC Milan merupakan satu di antara tim besar di Italia dan benua biru, eropa.
Hanya memang klub merah hitam ini lama mengalami fase transisi yang membuatnya tidak pernah lagi meraih scudetto maupun juara UCL.
Namun musim ini sudah berbeda, juru taktik AC Milan, Stefano Pioli mengklaim sudah saatnya Zlatan Ibrahimovic dkk menargetkan Scudetto Serie A sebagai harga mati.
Stefano Pioli memiliki alasan mengapa dirinya berani membidik gelar tertinggi di kancah kompetisi Liga Italia.
Mantan juru kemudi Fiorentina ini mengaku sudah memiliki cukup modal untuk membawa AC Milan
menjadi campione Scudetto 2021/2022.
Pemain depan AC Milan Kroasia Ante Rebic (kanan) mencetak gol selama pertandingan sepak bola Serie A Italia antara Juventus dan AC Milan di stadion Juventus di Turin, pada 19 September 2021. (Isabella BONOTTO / AFP)
Sebagaimana yang diketahui, musim lalu Rossoneri mengalami evolusi permainan.
Baca juga: Taliban Larang Anak Perempuan Sekolah, Hanya Bisa Jadi Petugas Kebersihan Toilet Wanita
Baca juga: Resmi Bercerai, Tyas Mirasih dan Raiden Soedjono Sepakat Soal Harta Gono Gini
Di bawah kendali Stefano Pioli, Rossoneri sukses menyandang predikat Campione d'Inverno alias juara paruh musim kala itu.
Tak pelak situasi tersebut membawa AC Milan menjadi jagoan untuk mengakhiri dominasi Juventus.
Namun inkonsistensi yang melanda Zlatan Ibrahimovic dkk berujung petaka.
AC Milan gagal menyabet gelar juara dan harus rela melihat Inter Milan lah yang memegang trofi Scudetto.
Stefano Pioli pun membuat pengakuan, bahwa musim lalu AC Milan nyaris bergantung kepada keajaiban dan dewi fortuna untuk memetik tiga poin.
Namun saat ini AC Milan sudah memiliki 'saku' yang cukup untuk mengatasi kerasnya perburuan gelar Liga Italia.
"Tahun lalu untuk memenangkan pertandingan seperti itu, kami hampir harus mengharapkan keajaiban."
"Musim ini sudah berbeda, kami sudah berubah dan tak membutuhkan itu (keajaiban untuk meraih kemenangan)," terang Stefano Pioli pasca-laga Juventus vs AC Milan, dikutip dari Sempre Milan.
"AC Milan sudah memiliki modal yang cukup untuk menjadi juara, dan musim ini kami berjuang untuk meraihnya."
Stefano Pioli pun tak bermodal kosongan saja ketika mengumbar sesumbar soal Scudetto.
Dirinya sudah mengantongi tiga indikator yang bisa membawa Rossoneri menjadi juara.
"Kami memiliki semua yang dibutuhkan untuk memenangkan setia pertandingan."
"Kreativitas, kerja keras maupun semangat menjadi modal tim ini," tambah Pioli.
Manajemen AC Milan sendiri memiliki pandangan yang jauh ke depan soal proyek tim.
Di bawah asuhan Pioli, AC Milan bergerak maju dengan 'roda' yang mengarah ke perkembangan positif.
Belanja besar-besaran yang dilakukan Il Diavolo Rosso pada bursa transfer musim panas lalu menjadi bukti keseriusan manajemen.
AC Milan memboyong deretan pemain kelas wahid. Sebut saja, Olivier Giroud, Bakayoko hingga Brahim Diaz menjadi bukti nyatanya.
AC Milan nampaknya bakal melakukan 'penebusan dosa' musim lalu yang gagal menyabet Scudetto lantaran terpeleset inkonsistensi.
(Tribunnews.com/Giri)
Ikuti berita terkait AC Milan
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Tak Butuh Lagi Keajaiban, AC Milan Pede Raih Scudetto, Pioli Sesumbar Kantongi 3 Modal Utama, https://www.tribunnews.com/superskor/2021/09/20/tak-butuh-lagi-keajaiban-ac-milan-pede-raih-scudetto-pioli-sesumbar-kantongi-3-modal-utama?page=all.
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Dwi Setiawan