Ia memarkirkan mobilnya di bahu jalan yang sempit di Kampung Pisang, Ternate Tengah, Ternate.
Jalan itu sangat sempit, meskipun dapat dilalui dua mobil, keduanya harus berjalan perlahan-lahan.
Akibat perbuatannya, terjadi kemacetan panjang di belakang mobil yang dikemudikan Wahda.
Melihat hal itu, anggota Polantas Polres Ternate, Brigpol Muis yang sedang mengenakan jas hujan berwarna kuning menegur yang bersangkutan.
Ia meminta baik-baik agar Wahda memindahkan mobilnya.
"Minta tolong Bapak pindahkan dulu mobilnya ke sana, ya. Minta tolong, Pak," kata Brigpol Muis.
Bukannya menuruti permintaan petugas, Wahda mengabaikannya sambil pura-pura sibuk main HP.
Brigpol Muis sampai beberapa kali meminta pindah.
"Bapak ini tidak mau pindah, tidak menghargai petugas, malah main HP," kata pria yang memegang kamera.
"Bapak disuruh pindah dari tadi tidak mau pindah," protes Brigpol Muis.
Perekam video lalu menunjukkan nomor polisi mobil Alphard warna silver itu.
Sempat terjadi perdebatan antara Wahda dengan petugas.
Foto : Oknum anggota DPRD Maluku Utara Wahda Z Imam nekat menabrak Polantas Brigpol Muis karena enggan disuruh memindahkan mobilnya, Sabtu (8/5/2021). (Capture YouTube Tribun Timur)
Wahda lalu menutup pintu dengan keras.