TRIBUNMANADO.CO.ID - Warga di Kecamatan Setiabudi, Jakarta Selatan, digegerkan dengan jatuhnya sebuah potongan kaki manusia.
Potongan kaki tersebut menimpah sebuah tenda tukang nasi goreng (nasgor), Senin (22/3/2021).
Diketahui potongan kaki itu ternyata berasal dari A (27).
Baca juga: Titik-titik Lokasi Kamera Tilang Elektronik di Manado, Pelanggaran Terpantau di Ruang Command Center
Baca juga: Juliari Batubara Bilang Uang 50 Ribu Dolar Singapura ke Ketua DPC PDIP Kendal dari Kantong Pribadi
A merupakan seorang pria yang diduga nekat melakukan aksi bunuh diri.
Korban melompat dari Apartemen Ambassador.
Berdasarkan keterangan pihak keluarga, korban sempat menunjukkan perilaku yang tak biasa sebelum membunuh dirinya sendiri.
(Foto: TKP penemuan bagian tubuh kepala dan torso manusia di basement Apartemen Ambassador, Jalan Pedurenan Masjid Raya, Setiabudi, Jakarta Selatan, Senin (22/3/2021) siang.)
Dikutip TribunWow.com dari TribunJakarta.com, korban kerap berdiam diri pada hari-hari akhir sebelum akhirnya bunuh diri.
Sementara itu, menurut keterangan pihak kepolisian, korban diduga mempunyai masalah keuangan.
"Korban punya masalah keuangan. Ini masih dugaan ya," kata Kapolsek Metro Setiabudi AKBP Yogen Heroes Baruno saat ditemui di lokasi, Senin (22/3/2021).
"Kemungkinan ada masalah keuangan karena korban main saham," ungkap Yogen.
"Tapi ini masih didalami motifnya dia bunuh diri," ia menambahkan.
Diketahui, bagian tubuh korban terbagi kedua ketika lompat dari Apartemen Ambassador.
Bagian kaki korban kemudian jatuh menimpa tenda seorang tukang nasi goreng (goreng), sedangkan bagian lainnya jatuh di basement Apartemen Ambassador.
Korban diketahui lompat dari lantai 23 Apartemen Ambassador.