“Untuk perencanaan ketersediaan makanan saat ini belum, namun camilan seperti keripik, puding, atau roti masih menggandeng rekan-rekan UMKM lainnya untuk kerjasama,” kata Yudi.
Ian Muhibal, salah satu barista kepada tribunmanado.co.id menuturkan, saat ini memang Bijimera masih fokus ke produk kopi, baik itu dalam bentuk whole beans atau biji kopi maupun bubuk untuk dijadikan produk souvenir kopi dari Kotamobagu.
Produk kopi yang saat ini Bijimera sajikan adalah kopi arabika Mobalang Kotamobagu, kopi robusta Modayag Bolaang Mongondow Timur, dan kopi Bilalang Bolaang Mongondow.
Mereka juga masih terus mengembangkan satu varian produk house blend yaitu perpaduan antara arabika Mobalang dan Robusta Modayag maupun Bilalang, yang pasti menciptakan cita rasa yang unik.
Harga per cangkirnya dimulai dari harga Rp. 15 ribu hingga Rp. 20 ribu.
Soal rasa, Bijimera selalu menyajikan kopi lokal kualitas maksimal.
• APBMI Bakal Diperhadapkan Dugaan Monopoli Bongkar Muat di Pelabuhan
• Update Vaksinasi Covid-19 di Bolmong, Tahap Satu Capai 82 Persen dan Tahao Dua 50 Persen
• Sosok Moeldoko Resmi Jadi Ketum Demokrat, Dekat dengan SBY, Dituding Terlibat Gerakan Kudeta Partai