Penanganan Covid

Vaksinasi Tahanan KPK Tuai Polemik, Banyak Tak Setuju, Satgas Covid-19 Beri Penjelasan

Editor: Alexander Pattyranie
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pelaksanaan vaksinasi covid 19 di Rumah Sakit Budi Mulia Bitung.

TRIBUNMANADO.CO.ID, JAKARTA - Vaksinasi Tahanan KPK Tuai Polemik.

Pasalnya, Banyak Tak Setuju memberi vaksin kepada orang-orang yang kaya raya dan dulu berjabatan tinggi.

TONTON JUGA :

Satgas Covid-19 Beri Penjelasan soal polemik ini.

Sebelumnya juga sempat dikritik soalĀ vaksinasi anggota DPR karena dianggap bukan pekerja publik

sehingga tidak perlu mendapat prioritas vaksinasi.

Kini vaksinasi tahanan KPK juga menuai polemik.

Banyak pihak tidak setuju dengan vaksinasi bagi para koruptor berompi oranye tersebut.

Beberapa pihak merasa lebih urgen vaksinasi bagi napi di lapas over kapasitas dibandingkan tahanan KPK.

ICJR: Vaksinasi Covid-19 Seharusnya Diprioritaskan untuk Lapas dan Rutan Padat

Direktur Indonesia Choice for Justice Reform ( ICJR) Erasmus Napitupulu meminta pemerintah memprioritaskan vaksinasi pada lapas dan rutan yang overcrowding atau padat penghuni.

Hal itu disampaikan Erasmus menyusul pemberian vaksin kepada 39 narapidana kasus korupsi oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Senin (22/2/2021).

Erasmus menilai para petugas, tahanan dan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) di lapas dan rutan yang overcrowding rentan tertular virus Covid-19.

"Harusnya prioritas vaksinasi diberikan kepada petugas, tahanan, dan WBP di rutan dan lapas yang overcrowding. Mengingat program vaksinasi pada mereka belum jelas," sebut Erasmus dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Kamis (25/2/2021).

Kondisi lapas dan rutan yang penuh, lanjut Erasmus, harus menjadi perhatian Presiden Joko Widodo, karena pada kondisi ini para penghuni tidak bisa menerapkan protokol kesehatan.

Halaman
1234

Berita Terkini