TRIBUNMANADO.CO.ID, KOTAMOBAGU - Sebelum vaksin tiba di Kotamobagu, Dinas Kesehatan masih terus mempersiapkan vaksinator yang akan memberikan vaksinasi.
Menurut informasi, ada sekitar 12 tenaga medis yang sudah dilatih beberapa waktu lalu.
Namun menurut dr Tanty Korompot Kadis Kesehatan Kotamobagu, bahwa masih ada penambahan vaksinator.
"Dari Puskesmas juga ada lagi yang dilatih sebagai vaksinator, lebih banyak lebih bagus," katanya, Rabu (20/1/2020).
Ia mengatakan, untuk persiapan tempat penyimpanan juga sudah ada, menggunakan cold chain, di lima tempat.
Bahkan saat ini, semua Puskesmas diminta untuk melakukan simulasi.
Agar nanti penerima vaksin, bahkan petugas bisa paham prosedur yang akan dilakukan saat pemberian vaksin.
Untuk saat ini, penyebaran Covid 19 di Kota Kotamobagu sudah turun menjadi zona oranye.
"Tentu banyak komponen yang menjadi faktor turunnya zona penyebaran Covid 19, semisal ketersediaan ruang rawat pasien," jelasnya.
Ia berharap, meski vaksin sudah ada, ketaatan masyarakat mematuhi protokol kesehatan harus tetap dilaksanakan.
"Gunakan masker, jaga jarak, dan cuci tangan, sebagai bentuk pencegahan," ujarnya. (amg)
Baca juga: Dinkes Kotamobagu Akan Simulasi Proses Pemakaman Dengan Protokol Kesehatan di Desa dan Kelurahan
Baca juga: Anak Buah Jenderal Andika Perkasa Meninggal Usai Divaksin Covid-19 Hoaks, Polisi Dalami Motif Pelaku
Baca juga: Dapat Anggaran Jumbo, Pembangunan Bandara Lolak Dipacu Tahun Ini
Dinkes Kotamobagu Akan Simulasi Proses Pemakaman Dengan Protokol Kesehatan di Desa dan Kelurahan
Pemerintah Kota Kotamobagu bersama tim Satgas Covid 19 bahas soal tatacara pemakaman jenazah Covid 19, di Aula Pemkot Kotamobagu, Rabu (20/1/2021).
Rapat dipimpin oleh Wakil Wali Kota Kotamobagu Nayodo Koerniawan, bersama Sekdakot Sande Dodo, dan Asisten II Rafiqa Bora.
Sementara pesertanya dari Satgas Covid 19, termasuk dari desa dan kelurahan.