"Masih ada yang menganggap bahwa bantuan ini dari pasangan calon Paham. Kami punya bukti videonya dan ini menurut kami, sangat keliru dan masyarakat diberikan pendidikan politik yang tidak baik,” ujar Roeroe.
Tim AA-RS pun terus mengumpulkan semua bukti yang ada.
Baca juga: Hasil Suvei Terbaru, CS-WL Masih Kokoh di Atas 60 Persen
“Kami tim kampanye Pak Andrei Angouw dan Richard Sualang ingin memberikan pendidikan politik yang baik dan benar kepada masyarakat. Jika proses demokrasi ini berjalan baik dan benar, masyarakat kota Manado nantinya kedepan akan lebih baik. Yang pasti tim hukum saat ini sementara mengkaji semua temuan,” pungkas Roeroe.
Sekretaris tim Kampanye AA-RS, Tonny Rawung menilai temuan tersebut perlu diinformasikan agar masyarakat dapat menerima pendidikan politik yang baik dan benar.
“Kita harus memberikan edukasi politik kepada masyarakat dan kami harapkan nantinya proses demokrasi ini bisa berjalan dengan baik,” tandas Rawung.
Pilkada Manado
Pilkada Manado 2020 diikuti empat pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Manado.
Nomor urut 1, Andrei Angouw – Richard Sualang (AARS) yang diusung PDIP dan Gerindra.
Nomor urut 2, Sonya Selviana Kembuan – Syarifudin Saafa (Sonya-Syarif). Pasangan ini diusung Golkar, PKS dan Hanura.
Nomor urut 3, Mor Dominus Bastiaan – Hanny Joost Pajouw (Mor-HJP). Diusung Partai Demokrat dan PAN.
Nomor urut 4, Julyeta Paulina Amelia Runtuwene – Harley Alfredo Benfica Mangindaan (Paham). Pasangan ini diusung Nasdem, Perindo, dan PSI.
KPU Manado telah menetapkan Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pilkada Manado 2020 sebanyak 328.539 pemilih. Terdiri atas 161.797 laki-laki dan 166.742 perempuan.
Pemilihan kepala daerah serentak akan dilakukan pada Rabu, 9 Desember 2020. (ryo)
Baca juga: H-16 Jelang Hari Pencoblosan Pilkada Minut, JG-KWL Sulit Dibendung
SUBSCRIBE YOUTUBE TRIBUN MANADO: