DBD

Musim Penghujan, Dinkes Minsel Minta Warga Waspada Penyakit DBD

Penulis: Andrew_Pattymahu
Editor: David_Kusuma
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Warga gotong royong membersihkan selokan untuk mencegah berkembang biaknya nyamuk

TRIBUNMANADO.CO.ID, AMURANG - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel) terus mengingatkan warga untuk tetap waspada terhadap penyakit demam berdarah dengue.

Apalagi pada musim penghujan seperti ini, genangan air bisa menjadi lokasi tempat berkembang biak jentik-jentik nyamuk.

Kepala Dinkes Minsel dr Erwin Scouthen melalui Yunike Panambunan Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Jumat (13/11/2020) mengatakan waega jangan menaruh ban bekas mobil atau motor di atas genteng.

"Jika sudah ditaruh di atas genteng, kita tak bisa memantau ada nyamuk atau tidak. Tapi kemungkinan besar nyamuk dapat berkembang biak di situ," kata Yunike Panambunan.

Baca juga: Sulut Deklarasi Bebas Over Dimension and Over Loading, Penertiban Mulai 1 Januari 2021

Baca juga: Ini Strategi JG-KWL Lakukan Reformasi Birokrasi dan Maksimalkan Pelayanan Publik

Baca juga: Sering Diserang Isu Negatif, WL: Doakan Saja, Kami Fokus untuk Membangun Tomohon

Apalagi saat ini sering terjadi hujan, maka tempat yang kurang diperhatikan manusia akan menjadi 'lahan subur' tempat nyamuk berkembang. Ada baiknya ban bekas kata dia jangan lagi ditaruh di atas genteng.

Warga juga harus memperhatikan alat dispenser minuman di rumah. Karena dispenser bisa menjadi tempat nyamuk bertelur

"Kita harus menggalakan program 3M plus," ujarnya.

Baca juga: Tahun 2020, Masyarakat Bolsel Terima 1.100 Sertifikat Tanah Gratis dari Pemerintah 

"Yakni menutup, mengubur dan mendaur ulang. Serta plusnya memakai lotion anti nyamuk, memelihara ikan pemakan jentik nyamuk, menanam tanaman pengusir nyamuk seperti lavender dan serei," kata dia.

Fogging hanya akan membunuh nyamuk-nyamuk dewasa dan bukan membunuh jentik nyamuk.

Malahan jentik nyamuk akan menjadi resisten dengan asap fogging.

Baca juga: Tau Dirinya Bukan Anak Kandung, Bocah 14 Tahun Bunuh Orangtua dan 3 Adiknya, Ini Kronologinya

SUBSCRIBE YOUTUBE TRIBUN MANADO:

Berita Terkini