lakukan tidakan depresif akhirnya teman-teman mahasiswa terpancing emosi,
dan akhirnya kontak fisik tak terhindarkan," jelasnya.
Sementara itu, AKBP Prasetya Sejati Kapolres Kotamobagu mengatakan,
bahwa tidak ada surat izin untuk aksi mahasiswa tersebut.
"Makanya sesuai aturan kita minta mereka menaatu aturan sesuai
ketentuan undang-undang," jelasnya.
Ia mengatakan, mahasiswa juga diimbau untuk membubarkan diri.
Khusus untuk kerusakan alat negara terjadi karena dorong mendorong,
dan nanti akan diperbaiki bersama.
Terkait sempat dilakukan penangkapan beberapa mahasiswa saat unjuk rasa,
menurutnya unuk mengendalikan situasi.
"Kita amankan untuk menangani situasi, tapi sudah kami sudah lepaskan kembali," jelas dia.
Ia mengatakan, para mahasiswa juga diminta untuk mematuhi protokol
kesehatan di tengah pandemi Covid 19.
Sementara itu, Meiddy Makalalag Ketua DPRD Kotamobagu mengatakan, bahwa
apa yang dilakukan oleh mahasiswa merupakan hal yang lumrah.
"Berkaitan dengab situasi dan kondisi saat ini.
Sebenarnya kami sudah beri ruang juga kepada mahasiswa untuk menyampaolikan aspirasi,
tapi mereka minta korum, dan kalau mendadak seperti ini tidak bisa," jelasnya.
Ia menjelaskan, harusnya kalau dipahami, bahwa perwakilan fraksi saja sudah cukup, apalagi dengan ketua dan wakil ketua.
"Kami merupakan satu kesatuan untuk mengayomi seluruh anggota DPRD, tapi mereka punya pemikiran dan keinginan lain, namun tetap kami hargai," katanya.
Terkait kerusakan yang terjadi, akan dibenahi bersama, karena itu adalah rumah rakyat, san yang datang adalah mahasiswa juga adalah rakyat.
Meiddy menjelaskan, jika besok mereka kembali dengan tuntutan yang sama, agar korum, maka ia akan mengimbau kepada semua anggota DPRD Kotamobagu untuk hadir.
"Saya hanya mengimbau, tapi secara personal kami tidak bisa memaksakan kehendak mereka, mungkin ada kesibukan lain," jelasnya.
Namun menurutnya, siapa saja yang terima, tetap aspirasi tersebut akan digodok dan ditindaklanjuti sesuai dengan peraturan yang ada.
Tak lupa ia berterimakasih kepada Polri, TNI, yang sudah membantu mengamankan aksi damai.
Aksi damai tersebut, Polres Kotamobagu menerjunkan 120 personil, dibantu dari TNI dan Satpol PP.
(Tribunmanado.co.id/Alpen Martinus)
BERITA TERPOPULER :
• Video Mengerikan Detik-detik Tentara Armenia Dibantai dan Dibombardir Azerbaijan, Terlempar ke Udara
• Hasil Wawancara DN Aidit saat Masih Hidup, Ubah Nama Jabatan di PKI Gara-gara Ditanya Orang Manado
• 12 Karakter Suami Berdasarkan Zodiak, Pemarah hingga Penyayang, Ada 4 yang Terbaik, Siapa Saja?
TONTON JUGA :