News

Benarkah Pencuri dan Pembohong Memiliki Otak Lebih kecil Dibanding Orang Kebanyakan?

Editor: Glendi Manengal
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi otak manusia.

"Mungkin ada perbedaan struktural dalam otak mereka yang membuat sulit untuk mengembangkan keterampilan sosial."

Demikian dikatakan Dr Christina Carlisi dari University College of London, selaku penulis utama penelitian ini.

Carlisi menambahkan, orang-orang dalam kondisi semacam itu justru membutuhkan lebih banyak empati.

Mereka, diyakini Carlisi, dapat memeroleh manfaat dari lebih banyak dari dukungan yang muncul di sepanjang hidupnya.

Meski demikian, penelitian lebih lanjut masih diperlukan untuk menentukan hubungan sebab akibat yang lebih kuat antara perilaku antisosial dan struktur otak yang abnormal.

Juga perlu dimasukkan pertimbangan, apakah perbedaan struktural tersebut adalah hasil dari genetika atau lingkungan, yaitu gaya hidup.

Presiden Joko Widodo Minta Sebelum Lebaran Angka Kasus Covid-19 Sudah Menurun

Resmi, Tanpa Penonton Liga Inggris Dimulai Lagi Juni 2020, di Tengah Pandemi Covid-19

50 Persen Pasien Virus Corona dari Luar Daerah, Risma Marah RS di Surabaya Sudah Kelebihan Kapasitas

Pencairan THR PNS Jumat Ini, Untuk Karyawan Perusahaan Bersabar Dulu

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pencuri dan Pembohong Punya Otak Lebih Kecil, Benarkah?"

Berita Terkini