NEWS

LENGKAP, Pernyataan Imam Nahrawi Setelah Jadi Tersangka, Jangan Tuduh Orang Sebelum Ada Bukti

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Menpora Imam Nahrawi menjawab pertanyaan wartawan terkait statusnya sebagai tersangka, di rumah dinasnya, Kompleks Widya Chandra, Jakarta, Rabu (18/9/2019).

Karena saya baru tahu sore, tentu beri kesempatan saya nanti untuk berkonsultasi kepada Pak Presiden.

Apakah akan mengundurkan diri?

Saya belum tahu seperti apa, karena saya harus bertemu dan melapor kepada Pak Presiden.

Tentu saya akan menyerahkan nanti kepada Presiden, karena saya pembantu Presiden.

KPK bilang terima Rp 26 miliar?

Buktikan saja, jangan pernah menuduh orang sebelum ada bukti.

Menaker Hanif Dhakiri datang tadi?

Saya belum tahu, ada? Saya baru Salat Isya soalnya, makanya saya langsung ke sini.

Saya dengar teman-teman wartawan sudah di sini, maka saya harus menemui teman-teman wartawan.

Pegawai Kemenpora lainnya yang sudah ditetapkan sebagai tersangka bagaimana?

Yang saya tahu proses sidang sudah berlangsung, maka tentu kita serahkan pada proses yang ada.

Sudah ada jadwal pemanggilan?

Belum. Terima kasih semuanya, saya mohon doanya ya. Semoga teman-teman semuanya dalam keadaan sehat walafiat, bahagia semuanya ya. Sudah cukup.

Setelah saya begini tolong teman-teman tidak harus di sini, ini kompleks menteri. Saya ada keluarga di sini ya.

Saya anggap statement malam ini cukup sampai di situ, dan beri kesempatan berikutnya nanti untuk menyampaikan.

Halaman
1234

Berita Terkini