Pemilu 2019

7 Fakta Siswi SMK Meninggal Usai Jadi Saksi Caleg, Pergi Pagi Pulang Pagi dengan Honor Rp 250 ribu

Penulis: Reporter Online
Editor: Indry Panigoro
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Siswi SMK Meninggal Usai Jadi Saksi Caleg

"Saya ada di luar waktu caleg PPP dan rombongannya masuk. Mungkin mereka memberi santunan," tutup Ridwan.

7. Digotong dengan Sarung.

Saat Rosmiati pulang ke rumah, siswi kelas XII IPS 1 SMAN 7 Takalar itu masih beristirahat tidur hingga siang hari.

Diketahui, Ia berangkat menjadi saksi pada Rabu (17/4/2019) pukul 06.00 WITA dan pulang Kamis (18/4/2019) pukul 06.00. 

Pada siang hari, Ia pun memilih untuk istirahat.

Saat Ia bangun, sore harinya, Rosmiati membawa makanan ke ayahnya yang berada di kebun.

Namun baru beberapa menit duduk dan memberi makan dan minuman untuk sang ayah, gadis 17 tahun itu tiba-tiba ambruk.

Ia tiba-tiba tak sadarkan diri.

Ridwan dan warga membawa pun Rosmiati menggunakan sarung yang ditopang batang kayu menuju ke rumah.

Sayangnya nyawa Rosmiati tak tertolong.

Rosmiati diketahui menghembuskan napas terakhirnya di rumahnya menjelang Maghrib, Kamis (19/4/2019).

Semoga tenang di alam sana Rosmiati, kebaikan dan kerja kerasnya akan selalu dikenang. (Tribunmanado.co.id/Indri Fransiska Panigoro)

Tonton:

 Follow Instagram Tribun Manado:

Berita Terkini