Cerita Istri Sir Jon Duarmas, Guru SMKN 9 Manado yang jadi Korban Longsor: Ini Rencana Tuhan

Penulis: Aldi Ponge
Editor: Aldi Ponge
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Almarhum Jon Duarmas, Guru SMK Negeri 9 Manado, korban longsor di Manado.

TRIBUNMANADO.CO.ID - Jenazah Jontinofer Duarmas (47)  Lingkungan I, Kelurahan Taas  Kecamatan Tikala, Manado yang jadi korban longsor telah dimakamkan pada Senin (4/2/2019).

Sir Jon, sapaan akrab korban, dimakamkan di Desa Kamangta, Kecamatan Tombuluan, Minahasa, tiga hari setelah peristiwa longsor yang terjadi pada Jumat (1/2/2019)

Namun, kepergian guru SMKN 9 Manado ini meninggalkan duka mendalam bagi teman, siswi dan kerabat, terutama bagi sang Istri, Olivia Duarmas. 

"Saya mendengar kabar suami jadi korban tanah longsor saat saya sedang berada di tempat kerja pada jam 11 siang. Saat kembali ke rumah, saya sempat syok melihat kondisi reruntuhan bangunan, ditambah mengetahui bahwa tim SAR masih sedang mencari jasad suami," katanya saat diwawancarai Tribunmanado.co.id di rumah duka.

Dengan mata yang tampak berkaca-kaca dan sesekali meneteskan air mata, perempuan 39 tahun ini melanjutkan ceritanya.

Kata dia, dirinya sempat tidak percaya saat melihat jasad sang suami.

Baca: Detik-detik Bocah 1 Tahun Tertimpa Longsor di Manado, Sang Ibu Hanya Bisa Selamatkan Kembaran Korban

Baca: Viral Video Detik-detik Evakuasi Sejumlah Bocah saat Banjir di Manado, Berlangsung Menegangkan!

Baca: Bocah 5 Tahun, Korban Banjir Manado Sudah Dimakamkan, Sebelum Meninggal Richard Disuruh Beli Popok

Baca: Sir Jon Meninggal Tertimbun Longsor di Manado, Korban Ternyata Guru Penuh Prestasi

Namun, akal sehatnya membenarkan bahwa kini suaminya telah tiada.

"Begitu tim SAR menemukannya, almarhum langsung dilarikan ke RSUP Kandou. Di sana saya tidak diizinkan masuk karena para petugas khawatir akan mengganggu proses pembersihan jenazah," kata dia.

Olivia mengaku mendapat bantuan dari Pemerintah Kota Manado.

Bantuan itu akan ia gunakan untuk menopang perekonomian keluarga agar dapat menghidupi kedua anaknya.

Almarhum Jon Duarmas menginggalkan dua orang anak yang masih duduk di bangku sekolah dasar, yaitu Emily Duarmas (10) dan Stevany Duarmas (5).

Kedua anak itu kini dijaga di rumah nenek mereka yang berada di Desa Kamangta.

Olivia mengatakan, Almarhum Jon Duarmas memang lebih dikenal seorang guru.

Namun, sebagai seorang kepala keluarga, dia adalah sosok yang baik dan bijaksana dalam mengasuh kedua anaknya.

Olivia patut bersyukur almarhum suaminya adalah sosok pria yang bertanggung jawab juga murah hati kepada sesama.

Halaman
1234

Berita Terkini