Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Diplomat Muda Tewas

Akhirnya Terungkap Temuan Baru pada Kasus Kematian Diplomat Arya Daru, Begini Kata Keluarga

Arya diketahui meninggal dunia di kamar indekosnya di kawasan Gondangdia, Menteng, Jakarta Pusat

Editor: Glendi Manengal
Kolase Dok. Pribadi/Wartakota
DIPLOMAT TEWAS - Kasus kematian Arya Daru Pangayunan di sebuah Kos, Menteng, Jakarta Pusat. Temuan baru terkait kematian Diplomat Arya Daru diungkap keluarga 

Arya Daru Pangayunan di mata ayahnya merupakan sosok yang bertanggung jawab.

Pada awal karirnya, Arya Daru muda yang sudah menikah bekerja sebagai tutor bahasa Inggris di Jakarta.

Dia kos di daerah kelapa gading, Jakarta dengan status menikah muda. 

Hingga pada momen tertentu, dia melihat rekan satu profesi tutor bahasa Inggris mendaftar sebagai lokal staf di Kanada.

Arya Daru pun mendapatkan ide untuk melakukan langkah serupa.

Namun Arya Daru mendaftar sebagai lokal staf Myanmar. 

"Kala itu dia belum berstatus ASN, dia bekerja disana untuk membiayai istrinya yang sudah hamil itu,"kata Subaryono.

Ketika berada di Myanmar, takdir berkata lain, lulusan hubungan Internasional UGM itu bertemu dengan seorang diplomat.

"Doktor Sigit, seorang diplomat yang tahu kemampuan Daru, kemudian dia diangkat sebagai asisten utamanya, di bidang politik,"kata Ayah Daru.

Pada 2013, Arya Daru mengikuti tes, kemudian pada 2014 diterima sebagai ASN di Kemenlu.

Pada perjalanan karirnya sebagai ASN Kemenlu, dengan skema tertentu, Arya Daru bekerja di dua negara, Timor Leste dan Argentina. 

"Dia selalu mengabarkan keberadaanya kepada kami, karena sudah canggih tak ada jarak."katanya.

Selanjutnya, Subaryono ayah Arya Daru ini juga mengungkapkan, ada momen Arya Daru memberitahukan bahwa dirinya ditempatkan direktorat perlindungan Warga Negara Indonesia (WNI).

"Oke, terus, kerjaan itu mungkin tak seperti yang ada di tv, yang mana diplomat pakai jas, dasi, masuk ruangan untuk melakukan negosiasi atau apa,"kata Subaryono menirukan perkataan anaknya. 

Arya Daru mengatakan kepada ayahnya yang akrab panggil Dad bahwa pekerjaan itu harus siap dipanggil kapan saja jika dibutuhkan untuk perlindungan WNI. 

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved