Kasus Zara Qairina
Akhirnya Terungkap Kronologi Tewasnya Zara Qairina, Siswi 13 Tahun Tewas Diduga Dibully di Asrama
Zara Qairina dilaporkan jatuh dari lantai tiga sebuah asrama sekolah agama di Papar, Sabah, Malaysia.
Editor:
Indry Panigoro
Tribunnewsbogor.com
SISWI TEWAS: Ilustrasi police line atau garis polisi yang memiliki fungsi utama sebagai pembatas area yang dianggap penting atau berbahaya, khususnya dalam konteks penanganan tindak pidana. Seorang siswi bernama Zara Qairina dilaporkan jatuh dari lantai tiga sebuah asrama sekolah agama di Papar, Sabah, Malaysia, Rabu, 16 Juli 2025.
17 Juli 2025 (Kamis)
- Waris membuat keputusan untuk menghentikan dukungan kehidupan setelah dokter memastikan bahwa tidak ada lagi fungsi otak.
- Laporan polisi resmi dibuat oleh pewaris kedua yang tiba dari Kuala Lumpur.
- Jenazah Zara disalatkan dan dimakamkan di kampung halamannya di Kampung Kalamauh Mesapol, Sipitang.
18 Juli (Jumat)
- Kepergian Zara mulai menjadi viral di media sosial, yang juga mengklaim hal itu terkait dengan perundungan.
- Ketua Dewan Kepercayaan Rakyat (Mara), Datuk Dr Asyraf Wajdi Dusuki, dalam sebuah posting di Facebook, mendesak pihak berwenang untuk mengambil tindakan tegas terhadap dugaan insiden perundungan tersebut.
- Menteri Dalam Negeri, Fadhlina Sidek, dalam postingannya di Facebook, menginformasikan bahwa penyelidikan masih dilakukan oleh kepolisian.
- Komisaris Polisi Sabah Datuk Jauteh Dikun membenarkan kejadian tersebut.
- Polisi mengeluarkan pernyataan mengenai insiden tersebut.
- Sebuah unggahan di media sosial TikTok diyakini ditulis oleh ibu Zara, Qairina, yang mengungkapkan kekecewaannya atas apa yang terjadi pada putrinya.
19 Juli 2025 (Sabtu)
- Noraidah Lamat, 43, (ibu) menyatakan bahwa kehilangan Zara Qairina meninggalkan kesan yang mendalam padanya.
20 Juli 2025 (Minggu)
- Para ahli waris hadir di Papar IPD untuk membuat laporan tambahan mengenai tindakan prinsipal yang menghalangi laporan awal.
- Para ahli waris juga telah mengirimkan surat resmi ke pihak sekolah untuk meminta penjelasan atas kejadian tersebut.
21 Juli 2025 (Senin)
- Anggota Exco Menteri Sains, Teknologi dan Inovasi dan Pendidikan Sabah, Datuk Mohd Arifin Mohd Arif mengunjungi Noraidah di kediamannya di Kampung Kalamauh Mesapol, Sipitang.
- Sementara itu, Noraidah tidak ingin ada yang disembunyikan dalam penyelidikan insiden yang menimpa Zara Qairina.
24 Juli 2025 (Kamis)
- Gelombang solidaritas terhadap Zara Qairina menggunakan tagar #JusticeForZara
- Solidaritas ini menyusul pengungkapan dari seseorang yang mengaku sebagai anggota keluarga mendiang Zara Qairina dan postingan melalui FB tersebut dibagikan oleh pengguna media sosial.
25 Juli 2025 (Jumat)
- Kementerian Dalam Negeri telah memastikan bahwa tindakan yang tepat akan diambil berdasarkan hasil penyelidikan polisi atas kematian Zara Qairina.
26 Juli 2025 (Sabtu)
- Kementerian Pendidikan kembali meyakinkan bahwa penyelidikan atas kematian Zara Qairina akan dilakukan secara transparan dan adil.
29 Juli 2025
- Mantan kepala Sekolah Menengah Kebangsaan Agama (SMKA) Tun Datu Mustapha, Limauan, Datin Rosnih Nasir, membantah terlibat dalam kematian seorang siswi yang jatuh dari gedung asrama sekolah baru-baru ini.
30 Juli 2025
- Noraidah mengajukan laporan polisi tambahan di Kantor Polisi Sipitang untuk meminta polisi mengusut tuntas kasus kematian Zara.
31 Juli 2025
- Konferensi pers Komisaris Polisi Sabah Datuk Jauteh Dikun menyatakan bahwa 60 orang telah dipanggil untuk memberikan pernyataan.
- Kepolisian Sabah tidak menutup kemungkinan adanya unsur perundungan dalam kasus Zara Qairina
1 Agustus 2025
- Pengacara Hamid Ismail dan Shahlan Jufri mewakili Noraidah Lamat mengungkapkan bahwa tidak ada otopsi yang dilakukan terhadap jenazah Zara Qairina setelah dipastikan meninggal pada 17 Juli.
2 Agustus 2025
- Pernyataan media dari tim hukum bahwa ibu Zara Qairina, Noraidah, tidak pernah mengeluarkan pernyataan apa pun yang mengaitkannya dengan VVIP
3 Agustus 2025
- Pernyataan media dari tim kuasa hukum bahwa Noraidah kembali membuat laporan polisi di Polsek Sipitang terkait luka memar di punggung Zara Qairina saat memandikan jenazah pada 17 Juli lalu.
- Pernyataan media dari tim hukum menginformasikan bahwa pakaian dan barang-barang pribadi Zara Qairina tidak diambil oleh polisi.
- Pengacara mengonfirmasi rekaman audio percakapan Zara Qairina dengan ibunya menjadi viral
4 Agustus 2025
- Rekaman suara viral lainnya dari percakapan antara Zara Qairina dan ibunya telah disertifikasi sah oleh seorang pengacara
- Pernyataan media dari Kamar Jaksa Agung bahwa mereka telah menerima laporan lengkap tentang penyelidikan awal dari Kepolisian Kerajaan Malaysia (PDRM).
Berita Populer
Kerusakan Akibat Longsor di Perum Bhayangkara Manado Belum Diperbaiki Pemerintah, Warga Mengeluh |
![]() |
---|
Gempa Bumi di Maluku Selasa 7 Oktober 2025, Berikut Info BMKG |
![]() |
---|
Breaking News: 15 Pejabat Eselon II Pemkab Minut Dilantik JGKWL, 9 di Jabatan Baru dan 6 Tak Berubah |
![]() |
---|
Kapal Tujuan Nusa Utara Sudah Diizinkan Berlayar, Ini Jawaban UPP Tahuna |
![]() |
---|
Daftar 15 Pejabat Eselon II Pemkab Minahasa Utara yang Dilantik dan Dikukuhkan Bupati Joune Ganda |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.