Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kecelakaan Maut

Tangis Pilu Karmila, Anaknya yang Baru Berusia 3 Bulan Tewas dalam Kecelakaan di Mamuju

Karmila hanya bisa menangis di pelukan keluarga sembari menatap tubuh mungil anaknya, Adlan, yang tewas dalam insiden kecelakaan di Mamuju.

Meta AI WhatsApp, dibuat pada 6 Agustus 2025 pukul 14.27 Wita
KECELAKAAN - Ilustrasi META AI, seorang ibu sedang menangis di depan makam anaknya. Duka menyelimuti Karmila (24), ibu muda asal Mamuju yang kehilangan anak bungsunya dalam kecelakaan maut di Jalan Poros Mamuju-Majene, Lingkungan Kasambang, Kecamatan Tapalang, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat, Selasa (5/8/2025) pagi. 

TRIBUNMANADO.CO.ID – Duka menyelimuti Karmila (24), ibu muda asal Mamuju yang kehilangan anak bungsunya dalam kecelakaan maut di Jalan Poros Mamuju-Majene, Lingkungan Kasambang, Kecamatan Tapalang, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat, Selasa (5/8/2025) pagi.

Ia hanya bisa menangis di pelukan keluarga sembari menatap tubuh mungil anaknya, Adlan, yang telah terbujur kaku di Puskesmas Tapalang.

Pagi itu, Karmila bersama kedua anaknya, Adlan dan Muhammad Hilal, menumpang sepeda motor Honda Scoopy yang dikendarai oleh kakak iparnya, Muh Sahrul (26).

Mereka dalam perjalanan dari Mamuju menuju Majene, hendak mengunjungi rumah mertua Karmila di Desa Taan, Kecamatan Tapalang.

Namun nahas, saat motor yang mereka tumpangi hendak menyeberang jalan, sebuah mobil Toyota Avanza melaju dengan kecepatan tinggi dan menghantam mereka.

Kecelakaan di Kecamatan Tapalang Mamuju Sulawesi Barat 5 Agustus 2025
KECELAKAAN - Kecelakaan lalu lintas terjadi di Jalan Poros Tapalang, tepatnya di Lingkungan Kasambang, Kecamatan Tapalang, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat, Selasa (5/8/2025) sekitar pukul 08.30 Wita. Peristiwa tersebut melibatkan mobil Toyota Avanza bernomor polisi DD 1232 QA yang menabrak sepeda motor Honda Scoopy DC 3669 GV. Seorang bayi tewas setelah insiden tersebut.

Warga yang menyaksikan kejadian itu langsung membantu membawa para korban ke Puskesmas Tapalang.

Adlan, yang baru berusia tiga bulan, sempat mendapat penanganan medis sebelum dirujuk ke RSUD Mamuju.

Sayangnya, nyawanya tidak tertolong. Ia diduga terlempar dari gendongan sang ibu karena benturan keras.

Sementara Karmila mengalami luka cukup serius di dahi, mulut, tangan, dan lutut kanan.

Ia juga harus dirujuk ke rumah sakit.

Sebelum dibawa ke RSUD Mamuju, Karmila bersikeras ingin melihat sang anak untuk terakhir kalinya.

"Iya, dirujuk. Tapi dia tidak mau pergi sebelum lihat anaknya," ujar Faulah, kerabat Karmila.

Dengan tubuh lemah, Karmila memandangi wajah mungil Adlan, anak yang baru tiga bulan lalu ia lahirkan dengan penuh harapan. 
Tangis pecah di lorong puskesmas, menyelimuti kepergian sang buah hati yang belum sempat memanggilnya "Ibu".

Di tengah duka, Karmila harus menanggung kesedihan seorang diri.

Sang suami sedang berada di Kalimantan, merantau demi menafkahi keluarga kecil mereka.

Halaman
123
Sumber: Tribun sulbar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved