Diplomat Muda Meninggal
Akhirnya Terungkap Pengakuan Satpam Soal Atap yang Dimasuki Diplomat Arya Daru, Cuma Gerbang Dibuka
Pengakuan satpam kantor Kemenlu terkait rooftop yang dimasuki diplomat Arya Daru sebelum ditemukan tewas di kos.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Akhirnya terungkap pengakuan satpam kantor Kemenlu terkait atap atau rooftop yang dimasuki diplomat muda Arya Daru Pangayunan sebelum ditemukan tewas di kos.
Diberitakan, diplomat Kemlu Arya Daru Pangayunan ditemukan tewas di kamar kos di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (8/7/2025) pagi.
Korban Arya Daru dalam posisi tergeletak di atas kasur dengan kepalanya dibungkus plastik dan terlilit lakban kuning, sementara tubuhnya tertutup selimut biru.
Bagaimana pengakuan satpam terkait rooftop yang dimasuki Arya Daru sebelum diplomat tersebut ditemukan meninggal?
Simak di sini penjelasannya.
Petugas Satpam kantor Kementrian Luar Negeri (Kemenlu) merespons pertanyaan terkait kasus kematian diplomat muda Arya Daru.
Namun, gelagat yang ditunjukan menunjukan bahwa mereka tak mau berkomentar atau mengungkap fakta lain.
Fakta terkait Arya Daru yang sempat naik ke rooftop gedung Kemenlu lantai 12 pada 7 Juli 2025 malam sebelum ditemukan tewas di kos keesokan harinya.
Beberapa satpam memberikan jawaban ketika ditemui Eks Wakapolri Komjen Pol (Purn) Oegroseno bersama wartawan.
Satpam pertama mengaku tidak tahu menahu soal akses masuk yang dilalui Arya Daru pada malam 7 Juli 2025 itu.
Namun di mengatakan bahwa memang ada satu gerbang yang biasanya hanya dibuka saat malam hari.
"Wah kurang tahu saya," ucap salah satu Satpam dikutip dari Youtube Kompas TV, Rabu (6/8/2025).
"Kalau malem yang dibuka cuma (gerbang) ini," sambung dia.
Kemudian terkait rooftop Gedung Kemenlu, mereka enggan berkomentar.
Namun mereka mengaku bahwa mereka hanya tidak bisa memberitahukan hal itu.
Artinya terkait hal itu ada hal yang bersifat rahasia.
"Kalau itu kami tidak bisa ngasih tahu, karena ya untuk informasi ini kami harus merahasiakan," ungkap petugas Satpam lainnya.
Analisa Pakar
Pakar Psikologi Forensik Reza Indragiri sebelumnya sempat curiga bahwa kasus kematian Arya Daru ini memang ada yang bersifat privat dan rahasia.
Itu dia katakan ketika menanggapi pernyataan polisi terkait kondisi psikis Arya Daru sebelum meninggal.
Diketahui, psikis Arya Daru dari hasil penyelidikan polisi memiliki masalah terkait mental yang tidak ditunjukan ke orang-orang di dekatnya.
Ditambah pula temuan polisi soal isi email Arya Daru tahun 2013 dan 2021 soal permasalahan psikis dan niatan bunuh diri.
Namun polisi tidak menjelaskan detil terkait masalah apa yang dihadapi almarhum semasa hidup.
Reza enggan menanggapi hal tersebut, karena curiga memang ada hal yang sengaja dirasiakan.
"Berarti kita asumsikan bahwa polisi sudah mengumumkan tentang kondisi psikis korban, hasil autopsi psikologi," kata Reza dikutip dari Nusantara TV, Jumat (1/8/2025).
"Saya tidak mau merespons," kata Reza.
Reza menjelaskan bahwa dalam hal ini ada rahasia yang diduga tetap dirahasiakan.
Jika memang hal ini secara sah ditetapkan sebagai isu privat.
"Kenapa tidak mau merespons ?, coba kita simak baik-baik.
Polisi mengumumkan secara resmi almarhum meninggal bukan akibat pidana.
Berarti kehidupan dan kematian almarhum serta merta menjadi isu privat," katanya.
"Kalau ini kita disepakati sebagai isu privat, dan sah sudah ini memang isu privat, maka di dalam psikologi ada keharusan untuk tidak membuka kondisi psikologis orang, kecuali pidana," ungkapnya.
Polda Metro Jaya: Penyelidikan Secara Ilmiah
Polda Metro Jaya menyampaikan hasil penyelidikan terkait kematian diplomat Kementerian Luar Negeri Arya Daru Pangayunan.
Arya Daru ditemukan meninggal di kamar kos kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (8/7/2025).
Kasus ini menjadi perhatian publik akibat jenazah korban ditemukan dalam kondisi mengenaskan, wajah terbungkus plastik dan dililit lakban kuning.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi menegaskan proses penyelidikan dilakukan secara ilmiah dan akuntabel.
Pihak kepolisian juga menggandeng para pakar dari berbagai bidang keahlian.
"Pendekatan scientific crime investigation diterapkan sebagai bagian dari komitmen Polri dalam mengungkap kebenaran secara profesional dan transparan," ucapnya dalam keterangan, Kamis (31/7/2025).
Keterlibatan para ahli menjadi kunci penting dalam membongkar kasus ini.
Proses penyelidikan dilakukan dengan pendekatan multidisipliner dalam menemukan titik terang.
Mulai dari berbagai aspek yang diperiksa, baik kondisi psikologis korban, jejak digital, toksikologi, hasil autopsi, hingga sidik jari yang ditemukan di tempat kejadian perkara.
"Melalui kerja sama lintas profesi ini, penyidik berhasil mengurai secara rinci penyebab serta konteks di balik kematian ADP," sambung Ade Ary.
Dia memastikan semua data dan analisis dari para ahli ini kemudian disatukan untuk membentuk kesimpulan yang utuh dan objektif.
Tak lupa, Polda Metro Jaya menyampaikan rasa duka cita yang mendalam kepada keluarga korban.
Kematian Arya Daru
Diplomat Kemlu Arya Daru Pangayunan ditemukan tewas di kamar indekosnya di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (8/7/2025) pagi.
Saat ditemukan, korban dalam posisi tergeletak di atas kasur.
Kepalanya dibungkus plastik dan terlilit lakban kuning, sementara tubuhnya tertutup selimut biru.
Ditreskrimum Polda Metro Jaya menyimpulkan bahwa tidak ada keterlibatan orang lain atas kematian Arya Daru.
Dalam rilis besar kasus ini yang digelar Selas (29/7/2025) polisi juga belum menemukan peristiwa pidana.
Polis menyita sejumlah barang bukti dengan jumlah 103 item antaranya gulungan lakban, kantong plastik, pakaian milik korban dan lainnya.
Selain itu, ditemukan obat sakit kepala dan obat lambung, meskipun belum dipastikan kaitannya dengan penyebab kematian.
Penyidik juga menemukan sidik jari Arya Daru pada permukaan lakban yang melilit kepalanya.
Sebanyak 24 saksi sudah diperiksa yang terbagi menjadi tiga klaster yakni rekan kerja, rekan kosan, dan keluarga.
Namun masih ada dua saksi yang belum menghadiri pemeriksaan penyelidik meski sudah diundang.
Belum diketahui identitas dari dua saksi tersebut.
Polisi enggan menyimpulkan kasus ini sebagai kasus bunuh diri.
Adapun penyelidikan terkait kasus kematian Arya Daru belum dinyatakan dihentikan atau dikenal SP3.
(TribunnewsBogor.com/Tribunnews.com)
Baca Berita Tribun Manado di Google News
WhatsApp TribunManado.co.id : KLIK
tayang di TribunnewsBogor.com dan Tribunnews.com
Akhirnya Terungkap Pengakuan Baru Penjaga Kost Arya Daru, Siswanto Ungkap Alasan Kenapa Pakai Sarung |
![]() |
---|
Penasehat Ahli Kapolri Sebut Hp Arya Daru Sengaja Dibuang, Diduga Berkaitan dengan Masalah Orang Ini |
![]() |
---|
Baru Terungkap Istri Arya Daru Ternyata Sempat Paksa Penjaga Kost Dobrak Pintu Kamar, Ini Alasannya |
![]() |
---|
Baru Terungkap Ternyata Arya Daru Diam-diam Susun Rencana Sebelum Ditemukan Tewas Terlilit Lakban |
![]() |
---|
Sosok Vara Wanita yang Masih Jadi Teka-teki di Balik Kematian Diplomat Arya Daru, Polisi Temukan Ini |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.