Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Sulawesi Utara

Jenderal dan Kombes Purn Polisi Asal Sulut Pulang Kampung, Komitmen Jaga Daerah dari Narkoba

Puluhan jenderal asal Sulawesi Utara yang tergabung dalam Bhayangkara Kawanua melakukan kunjungan ke Kantor BNNP Sulawesi Utara

Penulis: Rhendi Umar | Editor: Chintya Rantung
Rhendi Umar/Tribun Manado
KUNJUNGAN - Puluhan jenderal asal Sulawesi Utara yang tergabung dalam Bhayangkara Kawanua melakukan kunjungan ke Kantor Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sulawesi Utara, Senin (04/08/2025). Mereka komitmen jaga daerah dari narkoba. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Puluhan jenderal asal Sulawesi Utara yang tergabung dalam Bhayangkara Kawanua melakukan kunjungan ke Kantor Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sulawesi Utara, Senin (04/08/2025). 

Kunjungan ini merupakan bagian dari rangkaian agenda pulang kampung untuk mengabdi dan berbakti kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) khususnya Sulawesi Utara.

Para jenderal yang tergabung dalam Bhayangkara Kawanua terdiri dari perwira tinggi berpangkat Komisaris Besar (Kombes) hingga jenderal bintang tiga. 

Sebut saja mereka hadir adalah mantan Kepala BNN RI Komjen Pol. (Purn) Prof. Dr. Petrus R. Golose, mantan Kapolda Sulut Irjen Pol (Purn) Roycke Lumowa, Irjen Pol (Purn) Ronny F. Sompie, mantan Wakapolda Sulut Brigjen Pol (Purn) Jan De Frates, Kombes Pol (Purn) Rio Permana Mandagi, Brigjen Pol Christ Pusung, Kepala BNNP Sulut Drs Victor Lasut, Benny Mokalu.

Golose mengatakan kunjungan ini bertujuan untuk berbagi pengalaman dan informasi dengan jajaran BNNP Sulut serta Polda Sulut.

“Tujuan kami datang ke Sulawesi Utara adalah untuk advising, tukar-menukar informasi berkaitan dengan expertise masing-masing, terutama dalam hal pemberantasan narkotika,” jelas Petrus.

Ia menegaskan bahwa narkotika merupakan transnational organized crime yang menjadi perhatian dunia.

“Kita tahu bahwa narkotika adalah transnational organized crime yang selalu menjadi pokok pembahasan di United Nations Office on Drugs and Crime (UNODC), yang kantor pusatnya di Vienna. Di seluruh dunia, kebijakan yang paling diutamakan tetap adalah prevention atau pencegahan,” tegasnya.

Petrus juga menambahkan bahwa Bhayangkara Kawanua siap menjadi duta anti-narkotika.

“Kami, Bhayangkara Kawanua, menyatakan bahwa kami juga adalah duta-duta anti narkotika. Kami menyampaikan pesan pencegahan, serta mengajak para pengguna narkotika untuk menjalani rehabilitasi,” pungkasnya.

Setelah kunjungan dan pertemuan hangat bersama jajaran BNNP Sulut, para jenderal purnawirawan ini melanjutkan agenda berikutnya dengan menyambangi Polda Sulawesi Utara.

Kegiatan ini menjadi simbol komitmen dan kepedulian putra-putra terbaik daerah dalam menjaga generasi bangsa dari ancaman narkotika. (Ren)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved