Kecelakaan Maut, 1 Orang Tewas, Tabrakan Beruntun Truk, Mobil dan Kendaraan Travel

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di wilayah Kabupaten Bangka Barat, Kepulauan Bangka Belitung (Babel) pada kemarin hari Kamis siang.

Insiden nahas itu melibatkan 3 kendaraan yang mengalami tabrakan beruntun.

Kecelakaan maut tersebut mengakibatkan 1 orang tewas.

Baca juga: Kecelakaan Maut, Seorang Pemuda Tewas di Tempat, Motor Tabrakan dengan Mobil

Musibah kecelakaan merupakan suatu insiden yang dihindari semua orang.

Untuk itu diimbau agar selalu waspada dan berhati-hati ketika berkendara di jalan raya.

Patuhi peraturan yang telah ditetapkan pihak berwajib dan taati rambu-rambu lalu lintas.

Jangan lupa untuk selalu menjaga keselamatan bersama agar terhindar dari marabahaya.

Kecelakaan beruntun terjadi di Jalan Raya Pangkalpinang-Mentok, tepatnya di Dusun Simpang Bulin, Kecamatan Kelapa, Kabupaten Bangka Barat, Babel Kamis (31/7/2025) pukul 13.30 WIB.

Peristiwa nahas ini melibatkan tiga kendaraan sekaligus dan menyebabkan satu korban jiwa.

Tiga kendaraan yang terlibat dalam insiden ini yakni truk Mitsubishi Canter PS 125 bermuatan BBM jenis solar dengan nomor polisi BG-8194-CE, mobil Isuzu ELF warna putih nopol BN-7002-PB, dan mobil Ford Ranger merah nopol BN-8650-BO.

Korban meninggal dunia diketahui bernama Rosa Endaryo (49), seorang penumpang mobil Isuzu ELF asal Kemayoran Gempol, Kelurahan Kebon Kosong, Kecamatan Kemayoran, Jakarta Pusat.

Ia mengalami cedera kepala berat, luka robek di wajah, patah tulang hidung, dan meninggal dunia di lokasi kejadian.

Sementara beberapa korban lainnya mengalami luka robek dan lecet, dan telah dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk penanganan medis.

Pantauan di lapangan, kondisi kendaraan terutama truk dan mobil travel mengalami kerusakan parah.

Truk terbalik dan menutup hampir seluruh badan jalan, menyebabkan kemacetan lalu lintas.

Mobil travel yang berada di samping truk juga tampak ringsek parah.

Warga sekitar segera berkerumun dan membantu proses evakuasi.

Hingga Kamis (31/7/2025) malam, evakuasi masih terus dilakukan oleh personel Sat Lantas Polres Bangka Barat, dengan mendatangi TKP, mencari Identitas saksi korban, dan melakukan koordinasi dengan pihak Puskesmas Kelapa.

"Kita masih melakukan olah TKP," kata Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Bangka Barat AKP Ramos Gapita Siregar, kepada Bangkapos.com, Kamis (31/7/2025) malam.

Sebelumnya, kecelakaan beruntun yang terjadi di Jalan Ujung Tebing, Kelapa, Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Bangka Belitung, pada Kamis (31/7/2025) menghebohkan masyarakat di Kecamatan Kelapa.

Peristiwa itu melibatkan tiga kendaraan sekaligus, yakni satu mobil truk, satu mobil travel, dan mobil bak terbuka.

Dari sejumlah foto dan video yang beredar di media sosial, tampak mobil truk mengalami rusak parah, bagian depan mobil ringsek. 

Sementara badan mobil terbalik menutupi jalan.

Akibatnya sejumlah kendaraan di belakangnya tidak dapat melintas. 

Di samping mobil truk terdapat mobil travel, yang juga mengalami ringsek, akibat menjadi korban tabrakan.

Tampak ramai warga sekitar, mendekati lokasi kecelakaan, mereka membantu sejumlah korban, karena Lalin tampak tersendat.

Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Bangka Barat AKP Ramos Gapita Siregar, mengatakan dirinya beserta anggota masih dalam perjalan ke lokasi kejadian.

"Iya benar, izin kami masih otw ke TKP," kata Ramos, kepada Bangkapos.com, Kamis (31/7/2025).

Dari kejadian tersebut, informasi awal terdapat satu korban meninggal dunia.

"Informasinya ada satu, dan untuk kronologisnya, ini kami masih melakukan penyelidikan," terangnya.

10 Cara Menghindari Kecelakaan Saat Berkendara

Setidaknya, ada 10 cara untuk antisipasi dan mengendalikan risiko kecelakaan di jalan raya.

1. Bila memungkinan, saat berkegiatan sebaiknya ganti moda transportasi dengan transportasi umum. Hal ini lebih aman ketimbang membawa kendaraan sendiri.

2. Kurangi potensi distraksi saat berkendara.

3. Melihat jauh ke depan, melihat potensi bahaya apa yang bisa timbul di jalan raya.

4. Biasakan berada di satu lajur. Jangan bergerak berpindah pindah jalur.

5. Antisipasi pengemudi yang memiliki sikap suka berpindah lajur. Segera jauhi kendaraan dari pengemudi semacam ini.

6. Antisipasi blindspot pada kendaraan.

7. Teliti setiap persimpangan, gang, lorong. Pelankan kendaraan untuk memantau dan menilai situasi aman untuk lewat atau tidak.

8. Jika ingin pindah jalur, ikuti prosedur yang aman untuk berpindah.

9. Jangan lawan arus.

10. Mengemudilah sesuai kondisi jalan raya dan kesehatan diri sendiri.

(Bangkapos.com/Riki Pratama)

Baca Berita Tribun Manado di Google News

Kecelakaan Lalu Lintas Lainnya

WA TribunManado.co.id : KLIK

Tayang di BangkaPos.com