Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Catatan Wartawan

Kisah Rizali Posumah, Wartawan yang Alami Kecelakaan saat Mau Liput Pencarian Korban KM Barcelona VA

Tujuan Rizali ke sana untuk meliput upaya pencarian dua penumpang KM Barcelona VA yang belum ditemukan oleh Tim SAR Manado.

Penulis: Rizali Posumah | Editor: Indry Panigoro
Kolase Tribun Manado/Tribun Manado/Rzl/HO Istimewa
KM BARCELONA TERBAKAR: Kolase foto Rizali Posumah sebelum dan setelah kecelakaan dan foto KM Barcelona terbakar di Perairan Talise, Minut, Minggu 20 Juli 2025. 

"Saya lantas terduduk. Di momen inilah baru rasa sakit mulai menjalar ke beberapa titik di tubuh saya, terutama di bagian yang terkena benturan," terang Rizal.

Warga sekitar yang melihat kejadian itu langsung berkerumun.

Mereka dengan cepat berupaya menyelamatkannya. 

Seseorang di antara mereka menyodorkan air mineral. Menyuruhnya minum dulu.

Setelah minum beberapa teguk, rasa pusingnya semakin berasa.

Seorang ibu di lokasi kejadian dengan cepat berseru agar Rizal secapatnya dibawa ke puskesmas terdekat.

Tak berselang lama sebuah mobil pick up warna putih lewat, Rizal aya langsung dibawa ke Puskesmas Desa Batu.

KM BARCELONA TERBAKAR: Kolase foto Rizali Posumah sebelum dan setelah kecelakaan dan foto KM Barcelona terbakar di Perairan Talise, Minut, Minggu 20 Juli 2025.
KM BARCELONA TERBAKAR: Kolase foto Rizali Posumah sebelum dan setelah kecelakaan dan foto KM Barcelona terbakar di Perairan Talise, Minut, Minggu 20 Juli 2025. (Kolase Tribun Manado/Tribun Manado/Rzl/HO Istimewa)

 

Ditangani dengan Cepat dan Gratis

Sesampainya di Puskesmas Desa Batu, Rizal mendapat penanganan cepat dari pihak medis.

Dokter memeriksa bagian rusuk dan titik-titik vital untuk memastikan tidak ada cedera cukup parah.

"Saya diurus dengan cukup baik. Mereka langsung mementingkan kondisi saya, tidak lantas memeriksa dulu identitas saya. Setelah semua luka dibereskan, baru pihak minta identitas saya sebagai keperluan administrasi," kata Rizal.

Saat hendak pulang, Rizal menanyakan berapa biaya yang harus saya bayar.

Pertanyaan itu dijawab dengan senyuman oleh pihak medis.

"Tidak bayar pak. Gratis ini. Obatnya diminum," Kata Rizal meniru ucapan perawat.

Dalam kesakitan itu, Rizal bersyukur.

Halaman
123
Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved