Viral Video 2 Kelompok Pemuda Bawa Sajam dan Panah Wayer di Bitung Sulawesi Utara, Ini Kata Polisi

TRIBUNMANADO.CO.ID - Viral di media sosial Facebook, sebuah video yang memperlihatkan segerombolan orang terbagi dua kubu atau kelompok membuat resah warga di Winenet, Kota Bitung, Sulawesi Utara.

Video beredar hari ini Minggu 13 Juli 2025.

Dalam video yang berdurasi 1 menit 40 detik memperlihatkan dua kubu dengan beberapa orang saling kejar-kejaran.

Terlihat ada yang membawa senjata tajam jenis pisau penusuk juga panah wayer.

Dalam video juga terdengar ada yang menyebut ada panah water.

Juga menyebut, kejadian sudah sejak tadi malam.

Namun, mereka menyebut tak ada polisi hingga hari ini, padahal kepolisian dekat.

Kasi Humas Polres Bitung, Iptu Natip Anggai saat dihubungi mengatakan kasus tersebut sudah ditangani.

"Kasus ini sudah ditangani, para pelaku dalam pengejaran petugas," ucap Kasi Humas, Minggu 13 Juli 2025, melalui pesan WhatsApp.

Untuk penyebabnya Iptu Natip Anggai menyebut masih dalam pengembangan.

"Masih dalam pengembangan," ujarnya singkat.

Tanggapan Netizen

Diberitakan sebelumnya, video viral yang dibagikan di media sosial Facebook.

Video yang berdurasi 1 menit 41 detik itu menampilkan sekelompok pemuda yang membawa senjata tajam (sajam) besi putih.

Tampak sekelompok pemuda melakukan pengancaman dengan membawa sajam kepada seseorang lainnya yang juga membawa sajam.

Nampak beberapa warga melihat kejadian itu.

Sementara, perekam video yang diketahui wanita, ia berteriak melihat sekelompok pemuda membawa sajam tersebut.

Video tersebut sudah ratusan tanggapan, komentar dan puluhan dibagikan saat berita ini dibuat.

Dari keterangan pengunggah video, kejadian ini diduga terjadi di sekitar Pasar Winenet, Kota Bitung, Sulawesi Utara (Sulut), Minggu 13 Juli 2025.

Bahkan, penggunggah video menyebut sudah ada korban.

"Pasar Winenet Kota Bitung.

Sudah ada yang korban sekarang di rumah sakit Budi Mulia kena panah wayer dan sajam," kata dalam caption penggunggah akun Facebook Jerbas New Jerry.

Sedangkap warganet atau netizen mengomentari di video tersebut.

"Tolong tindak tegas anak-anak yang bikin resah masyarakat Bitung," kata seorang netizen di kolom komentar.

Beberapa komentar menyayangkan kejadian ini.

"Sajam banyak kasus di mana-mana, mohon ditindak operasi sajam," ujar seorang warganet.

(TribunManado.co.id/Fistel Mukuan)

Baca Berita Tribun Manado di Google News

WhatsApp TribunManado.co.id : KLIK