BSU 2025
3 Masalah yang Jadi Penyebab Dana BSU BPJS Ketenagakerjaan 2025 Tak Kunjung Cair
Bantuan ini akan langsung ditransfer ke rekening masing-masing pekerja yang terdaftar sebagai calon penerima.
TRIBUNMANADO.COM - Program Bantuan Subsidi Upah (BSU) tahun 2025 sementara dalam proses pencairan oleh pemerintah.
Hal ini merupakan bentuk dukungan kepada para pekerja berpenghasilan rendah.
BSU ditujukan untuk pekerja dengan gaji di bawah Rp 3,5 juta per bulan.
Dimana pekerja akan mendapatkan dana tunai sebesar Rp 600.000
Bantuan ini akan langsung ditransfer ke rekening masing-masing pekerja yang terdaftar sebagai calon penerima.
Namun, untuk memastikan proses pencairan berjalan lancar dan tepat sasaran, data pekerja, terutama terkait nomor rekening, harus akurat dan sesuai dengan data yang tercatat di BPJS Ketenagakerjaan.
Mengapa Dana BSU 2025 Bisa Terhambat Pencairannya?
Deputi Komunikasi BPJS Ketenagakerjaan, Oni Marbun, menjelaskan bahwa ada tiga penyebab utama pencairan dana BSU 2025 terhambat.
Pertama, ketidaksesuaian nama rekening bank dengan nama peserta calon penerima BSU.
"Nama rekening di bank Himbara atau BSI tidak sesuai dengan nama peserta calon penerima BSU BPJS Ketenagakerjaan," ujar Oni saat dihubungi Kompas.com, Senin (16/6/2025).
Kedua, nomor rekening yang tidak aktif. Ketiga, nomor rekening yang diberikan salah atau tidak valid.
"Kami minta seluruh perusahaan dan pekerja mengecek ulang data rekening. HRD bisa memastikan data valid melalui kanal Sistem Informasi Pelaporan Perusahaan (SIPP)," lanjutnya.
Bagaimana Cara HRD Memperbarui Data Rekening Pekerja?
Pembaruan data rekening pekerja harus dilakukan oleh pihak perusahaan atau HRD melalui kanal resmi SIPP BPJS Ketenagakerjaan. Berikut langkah-langkahnya:
- Akses https://sipp.bpjsketenagakerjaan.go.id/
- Masukkan username dan password (khusus untuk petugas perusahaan/HRD)
- Klik "Login" untuk masuk ke halaman utama
- Pilih submenu "Pengkinian Data BSU" di menu "BSU Tahun 2025"
- Klik "Download Template" untuk mengisi data baru
- Isi data di template Excel yang meliputi: nama bank, nomor rekening, nama rekening, dan nomor HP
- Upload file yang telah diisi dan klik "Setuju, Lanjutkan Upload"
Setelah pengkinian data selesai, status kelengkapan dan validitas akan terlihat di sistem SIPP. Pembaruan data ini penting agar proses penyaluran BSU tidak terhambat.
Apa yang Harus Dilakukan Pekerja Jika Dana BSU Tak Kunjung Cair?
Jika pekerja merasa memenuhi syarat tetapi belum menerima BSU, hal pertama yang harus dilakukan adalah memastikan bahwa data rekening yang tercantum sudah benar.
Karena akses SIPP hanya tersedia bagi HRD, pekerja sebaiknya menghubungi bagian kepegawaian di perusahaan masing-masing untuk memastikan pembaruan telah dilakukan.
Selain itu, penting juga untuk memeriksa apakah nama sudah tercantum dalam daftar penerima bansos penebalan, yang juga menjadi bagian dari program bantuan pemerintah tahun ini.
Mengapa Validasi Data Itu Penting?
Validasi data memastikan bahwa bantuan yang disalurkan pemerintah benar-benar diterima oleh mereka yang membutuhkan.
Selain itu, sistem perbankan dan BPJS Ketenagakerjaan harus dapat mencocokkan informasi nama dan rekening agar tidak terjadi kesalahan transfer.
Dengan sistem yang telah ditingkatkan dan partisipasi aktif dari perusahaan, diharapkan BSU 2025 dapat tersalurkan secara lebih efisien, transparan, dan tepat sasaran.
Pemerintah mengimbau seluruh pihak untuk berperan aktif dalam memastikan kelancaran proses ini.
Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.
Pos Indonesia Salurkan BSU Bagi 90 Ribu Warga Sulut, Norton dan Istri Bersyukur Ada Duit Beli Beras |
![]() |
---|
Cara Mudah Buat QR Code di Aplikasi Pospay Untuk Cairkan BSU, Hanya Butuh NIK |
![]() |
---|
Jangan Sampai Hangus, Penerima Harus Segera Cairkan BSU, Simak Cara Mudahnya |
![]() |
---|
Isi Notifikasi Penerima BSU Batch 4, Bisa Jadi Saldo Rekeningmu Sudah Bertambah |
![]() |
---|
Batas Akhir Pencairan Dana BSU 2025, Bisa Hangus Jika Tak Diambil, Ini Penjelasannya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.