Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Berita Populer Boltim

Berita Populer Boltim, 11 WNA China Kedapatan Berada di Lokasi Tambang Emas Wilayah Desa Buyat Barat

Berita Populer Boltim. Sebanyak 11 WNA China Kedapatan Berada di Lokasi Tambang Emas Wilayah Desa Buyat Barat.

Penulis: Tim Tribun Manado | Editor: Frandi Piring
Dok. Warga
TAMBANG - Potret beberapa warga di lokasi tambang emas wilayah Desa Buyat Barat, Kecamatan Kotabunan, Boltim, Sulut. Berita Populer Boltim. Sebanyak 11 WNA China Kedapatan Berada di Lokasi Tambang Emas Wilayah Desa Buyat Barat. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - BOLTIM - Berita Populer Bolaang Mongondow Timur (Boltim), Sulawesi Utara (Sulut). 

Berita tentang 11 warga negara asing (WNA) asal China ditemukan di lokasi pertambangan emas ilegal blok Garini, Desa Buyat Barat, Kecamatan Kotabunan, Kabupaten Boltim, Sulut, menjadi sorotan saat ini.

Sebanyak 11 WNA China kedapatan menghuni mess yang berada di lokasi pertambangan milik perusahaan PT Kutai Surya Mining (KSM).

Keberadaan belasan WNA China ini ikut dikomentari oleh Kantor Imigrasi (Kanim) Kotamobagu.

Kepala Seksi Intelijen dan Penindakan Keimigrasian Kanim Kotamobagu Keneth Rompas kepada Tribunmanado.com mengaku kaget mendapatkan informasi bahwa sudah ada 11 WNA China disana.

"Terus terang saya baru tahu kalau sudah ada 11 WNA China," ujarnya.

Menanggapi hal tersebut, Pengamat hukum dari Universitas Sam Ratulangi Manado Sulawesi Utara, Eugenius Paransi, angkat bicara.

Kata Eugenius pihak Keimigrasian harus betul-betul melakukan pengawasan ketat di pintu-pintu masuk.

"Terutama pintu masuk di Bandara Sam Ratulangi Manado karena ini pintu utama WNI China masuk," jelasnya.

Menurut Eugenius, apabila didapat WNA China yang masuk ke Manado dan melanggar aturan harus diambil tindakan tegas.

"Kalau melanggar aturan harus di deportasi kembali karena melanggar aturan," ucapnya. (Nie)

-

Baca juga: Berita Populer Sulawesi Utara: Potensi Emas di Bolmong Raya, Kecelakaan Maut di Jalan Kauditan-Kema

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved