Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Saham Teknologi Anjlok Seiring meredanya Ledakan AI

Perusahaan teknologi terbesar di dunia telah melihat harga saham mereka jatuh selama sebulan terakhir karena gejolak yang lebih luas di pasar.

Editor: Arison Tombeg
Kolase TM/AP/Seth Wenig
AMATI SAHAM - Lantai Bursa Efek New York, Rabu, 12 Maret 2025. Perusahaan teknologi terbesar di dunia telah melihat harga saham mereka jatuh selama sebulan terakhir karena gejolak yang lebih luas di pasar yang menghantam sektor teknologi dengan keras setelah bertahun-tahun mengalami kenaikan tajam yang didorong oleh kecerdasan buatan (AI). 

"Sekarang setelah bank sentral menaikkan suku bunga, itu bukan lagi uang gratis," kata Hayes tentang Bank Jepang. "Jadi jika Anda memiliki pinjaman dan suku bunga naik, Anda ingin melunasi pinjaman itu, bukan?" 

“Cara mereka melunasi pinjaman adalah dengan menjual saham-saham yang mereka miliki, yaitu saham-saham teknologi besar AS, yang dianggap sebagai tempat berlindung yang aman,” lanjutnya. “Itulah yang disebut pelonggaran.” 

Ia juga menekankan bahwa sering kali terjadi pelemahan pasar pada bulan Februari dan Maret tahun pascapemilu akibat ketidakpastian kebijakan. 

“Pasar tidak membutuhkan kebijakan yang baik,” kata Hayes. “Pasar membutuhkan kebijakan yang diketahui, dan saat ini, beberapa minggu terakhir, tidak seorang pun tahu ke mana arahnya karena setiap hari ada tweet baru dan kebijakan baru dan volatilitas baru. Selamat datang di Trump 2.0, sama seperti Trump 1.0.” 

Namun, ia menambahkan, “Kabar baiknya adalah hal itu cenderung membaik, bukan memburuk.” (Tribun)

Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved