Breaking News
Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Minut Sulawesi Utara

Jelang Periode Kedua Pimpin Minut Sulawesi Utara, JG-KWL Dapat Kritik dan Saran

"Saya kemudian memberikan masukan bahwa kalau ingin jadi leader untuk bangun daerah, program utama bagaimana cari uang," sebutnya.

Penulis: Fistel Mukuan | Editor: Isvara Savitri
Tribunmanado.co.id/Fistel Mukuan
PERIODE KEDUA - Piet Luntungan. Ia memberikan kritik dan saran kepada JG-KWL menjelang periode kedua. 

TRIBUNMANADO.CO.ID, MINUT - Mantan anggota DPRD Minahasa UtaraPiet Luntungan memberikan komentarnya menuju periode kedua kepemimpinan Joune Ganda (JG) dan Kevin William Lotulung (KWL).

Menurut Piet, periode pertama JG-KWL terlalu fokus ke pengembangan Likupang.

Padahal Likupang menggunakan anggaran pemerintah pusat.

Di sisi lain, ia melihat anggaran APBD untuk pembangunan masih kurang.

Pembangunan seharusnya menyentuh langsung masyarakat.

Piet mengaku pernah memberi masukan kepada Joune Ganda di awal kepemimpinannya.

"Saya kemudian memberikan masukan bahwa kalau ingin jadi leader untuk bangun daerah, program utama bagaimana cari uang," sebutnya.

LANJUT: Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Minahasa Utara (Minut), Joune Ganda dan Kevin William Lotulung (JG-KWL) lanjut periode kedua tahun 2025-2030.
LANJUT: Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Minahasa Utara (Minut), Joune Ganda dan Kevin William Lotulung (JG-KWL) lanjut periode kedua tahun 2025-2030. (tribunmanado.co.id/Fistel Mukuan)

Karena jika daerah tak bisa mencari pendapatan sendiri, maka pembangunan bisa mandek atau bergantung dengan pemerintah pusat.

Jangan sampai pemkab Minut tak mampu mengangkat potensi yang ada.

Jika potensi tersebut dikelola dengan baik, maka bisa menghasilkan pendapatan asli daerah (PAD) yang bisa digunakan kembali untuk membangun.

Seharusnya, hal itu yang menjadi program utama.

Piet mengandaikan pembangunan daerah seperti sebuah pernikahan.

"Orang tua awalnya bantu anak saat berumahtangga agar mencapai kemandiriannya, supaya bisa berkreasi dan inovasi sandiri sampai mendapat pendapatan sendiri," tuturnya.

Orang tua pun harus tetap mengawasi sang anak agar tetap berkembang.

Baca juga: Kecelakaan Maut, Seorang Bocah Usia 7 Tahun Tewas, Tertabrak Truk Ketika Bersepeda

Baca juga: Gempa Bumi Terkini Senin 17 Februari 2025, Info BMKG Baru Saja Terjadi di Laut

Begitu juga katanya dalamn pemerintahan.

Pemerintah pusat sudah memberi dana ke daerah sebagai modal agar bisa meningkatkan PAD, tinggal bagaimana seorang pemimpin menciptakannya tetap dengan pengawasan.

Piet melihat pada periode pertama JG-KWL masih terlalu banyak di pencitraan.

"Banyak penghargaan di administrasi pemerintahan, pariwisata, stunting, dan Adipura," ungkapnya.

Sedangkan pembangunan fisik yang nyata hampir tak ada.

Ia berharap Minut di periode kedua JG-KWL makin maju.(*)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved