Pemkab Minut
Daftar 10 Penyakit Menonjol di Puskesmas Kauditan Minut, Ispa Terbanyak, 2.056 Kasus
Di Kabupaten Minahasa Utara (Minut), Sulawesi Utara, ISPA bahkan menempati urutan teratas dalam daftar 10 penyakit menonjol.
Penulis: Christian_Wayongkere | Editor: Rizali Posumah
TRIBUNMANADO.CO.ID - Perubahan cuaca yang tidak menentu dalam beberapa pekan terakhir memicu peningkatan kasus penyakit infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) di sejumlah daerah.
Di Kabupaten Minahasa Utara (Minut), Sulawesi Utara, ISPA bahkan menempati urutan teratas dalam daftar 10 penyakit menonjol.
Berdasarkan rekapitulasi di Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Puskesmas Kauditan, tercatat 2.056 kasus ISPA sejak Januari hingga Juli 2025.
Menyusul di urutan kedua, Hipertensi dengan 1.931 kasus, dan ketiga Dypepsia atau ketidaknyamanan perut sebanyak 478 kasus.
"Jenis dan jumlah tersebut, merupakan total keseluruhan dari Bulan Januari sampai Juli 2025. Untuk data bulan Agustus nanti ada di awal bulan September 2025," kata Kepala UPTD Puskesmas Kauditan, dr Thresia Tiow, saat dihubingi Tribun Manado melalui Whatsapp, Jumat (22/8/2025).
Berikut daftar 10 penyakit menonjol di Puskesmas Kauditan periode Januari – Juli 2025:
- ISPA: 2.056 kasus
- Hipertensi: 1.931 kasus
- Dypepsia: 478 kasus
- Gangguan Mata: 524 kasus
- Gangguan Kulit: 395 kasus
- Diabetes Mellitus: 300 kasus
- Gangguan Sendi & Jaringan Lainnya: 340 kasus
- Infeksi Jaringan Intestinal Lainnya: 131 kasus
- Cepalgia: 76 kasus
- Gastritis: 48 kasus
Menurut dr Thresia yang akrab disapa dr Ete, penyebab utama berbagai penyakit ini adalah gaya hidup masyarakat.
Untuk mengantisipasinya, pihak Puskesmas Kauditan terus mengedukasi masyarakat melalui penerapan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), program Bakendis (Bersama Kendalikan Penyakit Kronis), serta menyediakan layanan Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) untuk skrining penyakit.
Tak hanya fokus pada pelayanan kesehatan, Puskesmas Kauditan juga mencatat prestasi membanggakan dengan meraih empat penghargaan tingkat Kabupaten Minahasa Utara, yakni:
- Inovasi "SIMPATIS" dengan nilai tertinggi dalam Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik Kementerian PAN-RB.
- Puskesmas tercepat menyelesaikan 20 indikator Indeks Inovasi Daerah Kabupaten Minut.
- Juara 1 Lomba Kebersihan dan Penataan Kantor antar Puskesmas.
- Juara 3 Lomba Kebersihan Toilet antar Puskesmas.
"Terima kasih kepada Pemerintah Kab. Minahasa Utara, Badan Riset Inovasi Daerah, Dinas Kesehatan, dan semua pihak yang tidak bisa disebutkan satu-persatu," kata dr Thresia.
Ia menegaskan Puskesmas Kauditan akan terus memberikan yang terbaik dalam pelayanan kesehatan kepada masyarakat sekaligus mencetak prestasi.
Empat penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Bupati Minahasa Utara Joune Ganda pada malam Tos Kenegaraan HUT ke-80 RI di Atrium Kantor Bupati Minut.
Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.
Baca juga: Dua Paskibraka Nasional Asal Sulut Tiba di Manado, Disambut Meriah di Bandara Sam Ratulangi
Semarak HUT ke-80 RI, Pemkab Minut Gelar Kejuaraan Berkuda dan Roda Sapi, Ini Tanggal dan Lokasinya |
![]() |
---|
Daftar Nama Dewan Pengurus Apkasi Masa Bakti 2025-2030, Bupati Minut Joune Ganda Jabat Sekjen |
![]() |
---|
Bupati Minahasa Utara Joune Ganda Jadi Moderator Diskusi Nasional Apkasi, Bahas Isu Strategis |
![]() |
---|
Joune Ganda dan Kevin Lotulung Gantian Jadi Inspektur Upacara HUT ke-80 RI di Minut |
![]() |
---|
Kasus Stunting di Minahasa Utara Naik 6 Persen, Wabup Kevin Bakal Cek ke Lapangan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.