Minut Sulawesi Utara
Cerita Menyentuh Meyva Lasuasa, Bidan yang Bertugas di Pulau Nain Minut, Sering Alami Hal Menantang
Meyva menceritakan, dalam tugasnya ada tantangan karena di kepulauan. Dikatakannya, tempat kerja ada di Pulau terluar.
Penulis: Fistel Mukuan | Editor: Indry Panigoro
Dengan drama yang luar biasa, Meyva jujur kalau menolong orang kaki lebih dulu sudah ledua kalinya dialaminya.
Saat bayi lahir, dengan waktu yang cukup lama tak ada respon sama sekalii dari bayi yang sudah membiru.
Dengan peralatan seadanya, Tuhan memberi Meyva kesempatan dengan kedua tangannya, bayi yang lahir mulai membaik dan menangis walau bertahap.
Meyva meminta ayah bayi, mengisap hidung anaknya yang baru lahir.
"Puji Tuhan, dengan keberanian dan talenta yang luar biasa Tuhan berikan saya bisa jadi seorang Bidan sesuai kerinduan saya yaitu ingin menyelamatkan nyawa manusia, khususnya ibu dan bayi," ungkapnya.
Dirinya meyakini, itu semua bisa dilaksanakannya atas seijin Tuhan.
Atas pertolongan Tuhan usai dirinya bisa menyelamatkan ibu dan bayi, Meyva sampai manangis terharu.
Dirinya berharap, pemerintah lebih memperhatikan petugas Kesehatan yang ada di Kepulauan.(fis)
Ketua Umum Panitia HUT ke-63 P/KB Sinode GMIM Joune Ganda Bakal Menghadap Gubernur Sulut |
![]() |
---|
Daftar Nama Pejabat Polisi di Minut Sulawesi Utara Dimutasi dan Hari Ini Ikut Sertijab |
![]() |
---|
Sukacita Warga Pulau Gangga Minut Sulawesi Utara, Kini Bisa Nikmati Listrik 24 Jam |
![]() |
---|
Sosok Ellovier Dandel: Paskibraka Sulawesi Utara Utusan Minut, Jadi Pemimpin Upacara Pengukuhan |
![]() |
---|
Data Dosen dan Mahasiswa Unklab Minut Tak Kena Retas, Tersimpan dalam Sistem |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.