Kebakaran di Manado
Kronologi dan Penyebab Kebakaran di Pesantren Al-Mujahidin Manado, Polisi Beber Awal Mula Api Muncul
Kini terungkap penyebab dan kronologi kebakaran Pesantren Al-Muhajirin Manado.
Penulis: Tim Tribun Manado | Editor: Indry Panigoro
TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Kebakaran terjadi di Pondok Pesantren Al-Mujahidin Manado, Sulawesi Utara, Kamis (13/2/2025).
Sebuah pesantren di Manado Utara terbakar.
Kini terungkap penyebab dan kronologi kebakaran Pesantren Al-Muhajirin Manado.
Infonya kebakaran diduga berasal dari korsleting listrik di ruangan asrama putra yang berada di lantai dua.
Kasi Humas Polresta Manado Iptu Agus Hariyono mengatakan, awalnya asap tebal muncul dari ruangan asrama dan api dengan cepat menyebar ke ruangan tengah lantai dua.
"Seorang saksi langsung berteriak memberi peringatan, dan para siswa segera berlari keluar dari kelas menuju halaman sekolah," jelasnya.
Saat kejadian, kegiatan belajar mengajar tengah berlangsung di sekolah.
"Beruntung api berhasil dipadamkan pada pukul 10.00 Wita dengan bantuan lima unit mobil pemadam kebakaran dari Pemkot Manado," tambahnya.
Pihak kepolisian segera melakukan langkah pengamanan di lokasi kejadian.

"Beberapa tindakan yang diambil termasuk mengamankan TKP, mengumpulkan keterangan dari saksi, memasang garis polisi, serta berkoordinasi dengan Satreskrim," tuturnya.
Tinggal Baju di Badan
Terbakarnya Pondok Pesantren Al-Mujahirin di Kelurahan Bailang, Kecamatan Bunaken, Kota Manado, Sulawesi Utara, membuat santri dipulangkan ke rumah masing-masing.
Ada delapan santri yang tinggal di pondok pesantren.
Mereka adalah 4 laki-laki dan 4 perempuan.
Mereka tinggal di lantai 2 gedung Pondok Pesantren Al Mujahirin.
Pimpinan pondok Pesantren Al Mujahirin Fejri Gasman mengatakan, kondisi para santri sejauh ini baik-baik saja.
Hanya saja pakaian serta seluruh perlengkapan lainnya terbakar.
"Jadi yang tersisa dari para santri hanya baju di badan. Untuk sementara mereka kembali ke rumah masing-masing," jelasnya, Kamis (13/2/2025).
Dia pun berharap bantuan dari pemerintah untuk pembangunan pondok pesantren ini.
"Santri butuh tempat tinggal, jadi kami butuh uluran tangan dari pemerintah atau dermawan yang ingin membantu," tambahnya.
Diketahui kebakaran terjadi di Pondok Pesantren Al-Mujahirin, Kamis.
Lima ruangan di lantai 2 gedung pondok pesantren hangus terbakar.
Adapun ruangan yang terbakar adalah asrama santri, perpustakaan, lab komputer dan bahasa.

Pimpinan Pondok Pesantren Al Mujahirin Fejri Gasman mengatakan, para siswa diliburkan hingga akhir pekan.
"Sementara diliburkan, tapi kegiatan pembelajaran Senin sudah dimulai, karena ada yang ujian semester genap untuk kelas IX. Untuk ruangan belajar di bawah Alhamdulilah aman," jelasnya.
Pasca-kejadian ini, dia pun meminta seluruh penghuni asrama agar lebih berhati-hati terlebih soal kelistrikan.
"Usahakan semuanya dimatikan, baik kipas angin atau terminal listriknya dicabut. Ini untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan dapat terjadi," jelasnya.
Tidak ada korban jiwa dalam insiden ini.
Saat ini, area menuju lantai dua telah dipasang garis polisi untuk penyelidikan lebih lanjut.
Dari informasi awal, api diduga berasal dari korsleting listrik di salah satu ruangan lantai dua.
Pimpinan pondok Pesantren Al Mujahidin Fejri Gasman, mengungkapkan peristiwa terjadi sekitar pukul 09.00 Wita.
"Saat itu seluruh siswa berada di lantai satu untuk belajar," kata dia saat diwawancara Tribunmanado.co.id.
Kemudian muncul gumpalan asap dari ruangan asrama putra di lantai dua.
Beberapa siswa yang melihat keadaan tersebut kemudian bergegas naik untuk melihat situasi.
Tapi api kemudian membesar dan mulai membakar ruangan tersebut.
Api dengan cepat membesar dan menghanguskan beberapa ruangan lainnya, yaitu ruang lab komputer, bahasa, perpustakaan, dan asrama putra.
Beruntung, ruangan lantai satu tidak terdampak kebakaran.
Tidak ada korban jiwa dalam insiden ini.
Saat ini, area menuju lantai dua telah dipasang garis polisi untuk penyelidikan lebih lanjut. (Pet)
Baca Berita Lainnya di: Google News
Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya
Cerita Saksi saat Kebakaran Rumah Makan Queen Fish Manado, Berusaha Padamkan Api Secara Manual |
![]() |
---|
Terungkap Kronologi Kebakaran Rumah Makan Queen Fish di Sindulang Dua Manado Sulawesi Utara |
![]() |
---|
Detik-detik Kebakaran Rumah Makan Queen Fish Manado, Terjadi saat Ramai Pengunjung |
![]() |
---|
Saksi Mata Ungkap Detik-Detik Kebakaran di RM Queen Fish Manado, Suasana Ramai Pengunjung |
![]() |
---|
Warga dan Personel Damkar Berhasil Padamkan Api di RM Queen Fish Boulevard Manado |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.