Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Minut Sulawesi Utara

Matungkas Minahasa Utara Sulut Gelap Gulita, Listrik Padam Sejak Sore, Warga Charge HP di Mobil

Amatan tribunmanado.co.id, kompleks perumahan di Desa Matungkas Minut gelap gulita, Selasa 11 Februari 2025 malam.

|
Penulis: Indry Panigoro | Editor: Indry Panigoro
Tribunmanado.co.id/indri panigoro
MATI LAMPU: Suasana di salah satu rumah yang ada di Desa Matungkas, Kecamatan Dimembe, Minahasa Utara Sulut Selasa 11 Februari 2025. Listrik di Minut padam sejak pukul 5 sore dan hingga pukul 10 malam listrik tak kunjung menyala. Warga pun tampak mencharge ponsel mereka di mobil. Listrik di Minut Kembali Padam, Warga Was-was Sulut Black Out Terjadi Lagi 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Listrik di Desa Matungkas, Kecamatan Dimembe, Minahasa Utara (Minut) Sulawesi Utara (Sulut) padam Selasa (11/2/2025) sore.

Listrik padam sejak 17.00 WITA.

Hingga artikel ini dimuat pukul 22.00 Wita listrik terpantau belum menyala.

Diduga padam listrik disebabkan hujan deras dan angin kencang yang melanda Minahasa Utara Selasa sore tadi.

Amatan tribunmanado.co.id, kompleks perumahan di Desa Matungkas Minut gelap gulita.

Jika biasanya kompleks perumahan ini terang dan ramai, namun beda dengan malam ini, tampak sepi dan gelap.

Bunyi genset dan mesin mobil marak terdengar.

Rupanya warga mengisi daya ponsel mereka dari listrik bantuan genset dan dari mobil.

Putri werga Minut mengaku selain listrik padam, jaringan juga mati.

"Sudah dari sore hp sudah mati, ini baru charge di mobil sudara. Ini juga jaringan ponsel hilang," kata putri Selasa 11 Februari 2025 malam.

Diketahui BMKG Stasiun Meteorologi Sam Ratulangi Manado keluarkan imbauan kepada masyarakat Sulut akan cuaca ekstrem selama 5 hari kedepan, Selasa (11/02/2025).

Kepala BMKG Stasiun Meteorologi Sam Ratulangi Manado Dhira Utama menuturkan berdasarkan analisa kondisi dinamika atmosfer, pihaknya memantau berbagai fenomena atmosfer yang mempengaruhi cuaca di wilayah Sulawesi Utara.

“Antara lain nilai anomali OLR (Outgoing Longwave Radiation) menunjukkan anomali negatif dan spasial MJO dan Equatorial Rossby yang bergerak melewati wilayah Sulut turut memperkuat peningkatan aktivitas konvektif,” ungkapnya. (Ind/Art)

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved