Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Indosat Ooredoo

Indosat Ooredoo Catat Pertumbuhan Laba 38 Persen di Tahun 2024, BTS 4G Tembus 146 Ribu Unit

Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH ?enutup tahun 2024 dengan pencapaian luar biasa.

Penulis: Fernando_Lumowa | Editor: Chintya Rantung
Dok. Indosat Ooredoo Hutchison
LABA INDOSAT: Indosat Ooredoo Hutchison membukukan kinerja positif sepanjang tahun 2024. Salah satu indikatornya laba yang tumbuh 38 persen 

Peningkatan jaringan yang signifikan ini telah berdampak langsung pada kualitas layanan, terutama bagi pelanggan Indosat yang menggunakan merek IM3 dan Tri, yang berkontribusi pada kenaikan 6,6% sehingga menghasilkan peningkatan Mobile Average Revenue Per User (ARPU) menjadi mendekati Rp 40 ribu. 

Pencapaian ini menegaskan keberhasilan strategi Go-to-Market Indosat dan memantapkan komitmennya dalam menghadirkan pengalaman digital yang mengesankan. 

Menghadirkan AI 

Pada kuartal terakhir tahun 2024, Indosat melalui brand IM3, menghadirkan layanan pascabayar terbaru dengan sentuhan premium: IM3 PLATINUM. 

Layanan premium ini menghadirkan sentuhan baru di dunia telekomunikasi dengan memadukan kecerdasan artifisial (AI) dan interaksi personal dalam satu layanan: Platinum Experience. Mengusung konsep "Simple, Next Level", IM3 PLATINUM dirancang untuk mereka yang siap melampaui batas dan mengejar ambisi untuk mencapai level lebih tinggi, baik dalam kehidupan pribadi maupun profesional.

Lebih dari sekadar meningkatkan pengalaman pelanggan, Indosat menghadirkan terobosan produk dengan mengintegrasikan AI ke dalam operasional jaringannya, memastikan konektivitas unggul dan layanan terbaik di seluruh Indonesia. 

Sebagai bagian dari transformasi ini, Indosat menjalin kemitraan strategis dengan Nokia untuk memperluas jaringan 4G dan 5G, memanfaatkan optimasi berbasis AI guna meningkatkan cakupan dan efisiensi. 

Didukung teknologi radio multiband dan solusi baseband dari Nokia, Indosat menghadirkan jaringan yang lebih cerdas dan adaptif, memperkuat komitmennya dalam memanfaatkan teknologi AI terkini untuk menghubungkan dan memberdayakan masyarakat Indonesia.

Indosat tak hanya fokus memperluas jaringan, tetapi juga menyiapkan sumber daya manusia unggul untuk masa depan. 

Berkolaborasi dengan UiPath, Indosat memiliki target memberdayakan 100.000 orang Indonesia dengan keterampilan otomasi hingga 2027, membekali mereka pengetahuan yang dibutuhkan untuk berkompetisi di era ekonomi digital berbasis AI. Inisiatif ini menjadi bukti nyata misi besar Indosat dalam mendorong transformasi digital dan menciptakan talenta muda yang siap bersaing di era AI.

Transformasi berbasis AI ini didukung oleh investasi yang signifikan. Pada tahun 2024, belanja modal (Capex) Indosat mencapai Rp 9,937 triliun, dengan 82,7% dialokasikan untuk peningkatan jaringan seluler guna memenuhi kebutuhan yang terus meningkat terhadap layanan digital berbasis AI. 

Sisa belanja modal dialokasikan untuk MIDI dan IT demi memperkokoh posisi Indosat sebagai perusahaan telekomunikasi berbasis AI (AI-Native TelCo).

"Dengan mengintegrasikan AI di setiap lini operasional dan menjalin kolaborasi yang berakar pada semangat gotong royong, semakin cepat kami mencapai tujuan besar Indosat untuk memberdayakan Indonesia," ujar Vikram Sinha.(ndo) 

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved