Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Minahasa Sulawesi Utara

Wacana Pemekaran Langowan Jadi Kota Kembali Mencuat, Ini Respon Masyarakat

Fredy, seorang warga mengatakan dukungannya terhadap wacana Langowan menjadi kota.

Petrick/Tribun Manado
Langowan Minahasa, Sulawesi Utara 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Wacana menjadikan Langowan di Kabupaten Minahasa sebagai kota kembali bergulir di masyarakat.

Baru-baru ini, Panitia Pembentukan Kota Langowan (P2KL) menggelar rapat bersama Pemprov Sulut.

Rapat tersebut dihadiri Sekretaris Daerah Provinsi Sulut, Steve Kepel, dan jajaran terkait.

Ketua P2KL, Jeffry Pay, menyebut usulan pembentukan Kota Langowan telah mendapat dukungan pusat.

Ia mengatakan, pemerintah pusat, DPR RI, dan DPD RI sudah memberikan persetujuan awal.

Wacana pembentukan kota ini sebenarnya bukan hal baru bagi masyarakat Langowan.

Informasi Langowan jadi Kota sudah berkumandang beberapa tahun lalu.

Beberapa warga beri tanggapan dengan wacana tersebut.

Fredy, seorang warga mengatakan dukungannya terhadap wacana Langowan menjadi kota.

Menurutnya, Langowan memiliki potensi besar dengan sumber daya alam (SDA) melimpah.

"Menurut saya, status kota dapat memajukan Langowan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat," kata dia saat dihubungi via telepon, kamis (23/1/2025)

Apalagi, kata Fredy, ibu dari Presiden Prabowo Subianto merupakan penduduk asli Langowan.

Namun, tidak semua warga sependapat dengan rencana pemekaran tersebut.

Yolanda, warga lainnya, menganggap Langowan masih perlu banyak pembenahan.

Ia menyoroti infrastruktur, fasilitas umum, dan tempat wisata yang kurang terawat.

Halaman
12
Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved