Breaking News
Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Pilkada Sulawesi Utara

Kaesang Dukung Wenny Lumentut dan Michael Mait, Suara PSI Tomohon Sulut Terbagi ke 3 Paslon

Kunjungan Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Kaesang Pangarep, ke kediaman Wenny Lumentut, calon independen Wali Kota Tomohon

Petrick/Tribun Manado
Ketum PSI, Kaesang Pangarep Kunjungi Kota Tomohon, Sulawesi Utara 

TRIBUNMANADO.CO.ID – Kunjungan Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Kaesang Pangarep, ke kediaman Wenny Lumentut, calon independen Wali Kota Tomohon, pada Selasa (5/10/2024), menimbulkan perbincangan hangat. 

Meski PSI Tomohon secara resmi tidak mendukung Wenny, Kaesang menyatakan bahwa hatinya tetap berpihak kepada Paslon Wenny Lumentut - Michael Mait (WLMM).

"Jadi, kami akan bekerja sungguh-sungguh juga untuk memenangkan Pak Wenny, supaya bisa memimpin Tomohon," ujar Kaesang saat kunjungi kediaman Wenny Lumentut.

Namun, secara formal, PSI telah mengeluarkan Surat Keputusan (SK) yang menyatakan dukungan kepada pasangan calon (Paslon) Miky Wenur dan Cherly Mantiri (MJLW-Chermat).

Situasi ini memicu spekulasi terkait arah dukungan internal PSI di Tomohon. 

Dalam Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024, PSI berhasil memperoleh 272 suara di Tomohon.

Ketua PSI Tomohon, Audy Kalangi, secara aktif mendukung Paslon Miky Wenur dan Cherly Mantiri (MJLW-Chermat).

Sementara Sekretaris PSI Tomohon, Yeremia Paat, memberikan dukungannya kepada pasangan calon nomor urut 3, Caroll Senduk dan Sendy Rumajar (CS-SR).

Menanggapi fenomena ini, Konsultan Politik Baso Affandi berpendapat bahwa dukungan Kaesang terhadap Wenny menunjukkan ketidakkonsistenan antara sikap pribadi Kaesang dan keputusan resmi partai.

Menurutnya, hal ini bisa dipicu oleh masalah komunikasi antara kandidat dan pengurus pusat PSI.

Terutama setelah penerbitan rekomendasi resmi atau B1KWK.

"Ini menunjukkan kurangnya koordinasi dalam kepengurusan PSI Tomohon," katanya.

Bahkan, Baso menambahkan ini bisa jadi komunikasi antara ketua dan sekretaris PSI Tomohon sendiri belum tuntas.

Lebih lanjut, Baso menilai bahwa perpecahan dukungan ini menjadi preseden buruk bagi PSI di Tomohon. 

Sebagai partai politik yang seharusnya menyatukan visi dan tujuan, kondisi ini justru menunjukkan bahwa manajerial PSI di Tomohon masih sangat rapuh. 

Halaman
12
Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved