Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Berita Viral

Ingat Ida Dayak Tukang Urut yang Pernah Viral? Begini Nasibnya Sekarang

Setelah lama tak muncul di televisi, kini Ida Dayak jadi pembahasan lagi. Nama Ida Dayak dicatut.

Editor: Indry Panigoro
Kolase Tribun Manado/HO
Ida Dayak. 

Yakni adanya pengobatan Ida Dayak, namun disuruh membayar, padahal selama ini acara tersebut gratis.

Tidak adanya pihak yang mengajukan pemakaian Gedung Shima untuk kegiatan itu juga dipastikan Kepala Bagian Umum Setda Jepara Anjar Jambore Widodo.

"Sampai saat ini belum ada surat masuk, baik lewat Srikandi ataupun aplikasi Apikra. Tidak ada yang koordinasi dengan kami di Bagian Umum," ucap Anjar.

Bahkan dia sampai membuat laporan khusus ke Pj Bupati Edy Supriyanta.

"Pak Pj Bupati pun berpesan agar tidak ada yang tertipu, karena sudah beberapa kali ada kejadian penipuan dengan modus itu di luar Jepara," ungkapnya. 

Kejadian serupa terjadi di Kabupaten Pamekasan, Madura.

Namun empat warga sudah kadung jadi korban penipuan.

Mereka tertarik mengikuti pengobatan tradisional oleh Ida Dayak di Gedung Pemuda, Rabu (28/8/2024), 

Penipuan ini bermula dari beredarnya sebuah pamflet yang mengumumkan adanya pengobatan tradisional oleh Ibu Ida Dayak.

Namun ternyata hal itu hanya modus penipuan belaka.

Sontak informasi ini telah menimbulkan kegaduhan di kalangan masyarakat Pamekasan.

Sebagian masyarakat Pamekasan nampak tertarik untuk merasakan adanya pengobatan tradisional oleh Ibu Ida Dayak tersebut.

Akibat ini, keempat warga Pamekasan dilaporkan telah mentransfer sejumlah uang kepada pihak yang tidak bertanggung jawab.

Kini nomor kontak pelaku sudah tidak aktif lagi.

Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Pamekasan, Achmad Sjaifudin menyatakan, informasi tersebut adalah hoaks.

Kata dia, saat ini, Gedung Pemuda Pamekasan sedang digunakan sebagai ruang perpustakaan sementara, sampai gedung perpustakaan yang baru selesai dibangun. 

"Kabar bahwa Ibu Ida Dayak akan melakukan pengobatan tradisional di Pamekasan tidak benar," kata Achmad Sjaifudin, Selasa (27/8/2024).

Penuturan dia, hingga saat ini, sudah ada empat orang yang mengkonfirmasi kebenaran informasi tersebut dengan mendatangi Gedung Pemuda Pamekasan. 

Mirisnya, keempat orang tersebut dilaporkan telah mentransfer sejumlah uang kepada pihak yang tidak bertanggung jawab.

Ia mengimbau kepada masyarakat agar tidak mudah mempercayai informasi yang belum jelas kebenarannya. 

"Masyarakat kami minta untuk selalu memverifikasi informasi terlebih dahulu kepada pihak yang berwenang sebelum melakukan transaksi apapun. Jangan sampai tertipu oleh informasi palsu seperti ini," pesannya, seperti dilansir TribunJatim.com di artikel berjudul Diminta Bayar Rp350 Ribu, Poster Ida Dayak Buka Pengobatan Viral, Pemkab Bantah: Tidak Ada Itu.

Dengan adanya kejadian ini, masyarakat diharapkan lebih waspada terhadap berita-berita yang beredar.

Terutama yang tidak disertai sumber informasi yang jelas dan dapat dipercaya.

Dikutip dari TribunnewsBogor.com, Ida Dayak sempat meminta warga agar mewaspadai penipuan.

ditegaskan Ida Dayak, tidak pernah ada formulir pendaftaran untuk berobat dan bertemu dengannya. 

Selama ini, Ida Dayak hanya spontan mengobati orang-orang yang ditemuinya di berbagai daerah.

"Banyak penipuan, jangan percaya itu, untuk daftar uang, ketemu ibu Ida itu enggak ada."

"Itu hanya penipuan aja, jangan mau. Sebab ketemu Ibu Ida, langsung ketemu, tidak pakai uang, pendaftaran."

"Ketemu Ibu Ida gratis saja, pengobatannya juga gratis, jangan mau ditipu lah," tegas Ida Dayak dalam postingan akun TikTok @idadayak7, Selasa (4/4/2023).

"Jadi atas nama modus apapun, ibu Ida tidak pernah minta biaya dan transfer, dan harga obat yang dijual ibu Ida Rp50 ribu."

"Kalau ada yang jual itu jangan dibeli. Ibu Ida ikhlas menolong warga," imbuh pengawal Ida Dayak.

Lebih lanjut Ida Dayak pun memberikan peringatan ke warga yang hendak berobat.

Lantaran membludaknya pasien, Ida Dayak meminta agar warga tidak berebut mendatangi lokasi tempatnya berada. (*)

Sumber: Tribun Timur

Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com

Baca Berita Lainnya di: Google News

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya

 

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved