Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kutipan Bijak

18 Kutipan Filsuf Amerika Serikat William James Penuh Pesan Mendalam dan Bisa Jadi Inspirasi Hidup

Salah satu tokoh terkemuka dari banyaknya pemikir pragmatis adalah William James (1842–1910).

Penulis: Tim Tribun Manado | Editor: Rizali Posumah
Wikipedia/Domain Publik
Filsfuf pragmatisme asal Amerika Serikat, William James. 

Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID – Anda mungkin sering mendengar istilah "pragmatis".

Biasanya, istilah pragmatis sering disematkan kepada orang-orang yang dianggap berpemikiran cenderung praktis, dan instan.

Salah satu tokoh terkemuka dari banyaknya pemikir pragmatis adalah William James (1842–1910).

Seorang filsuf Amerika Serikat ini dianggap sebagai salah satu perintis aliran pragmatisme

Bagi William James, kebenaran dari segala sesuatu entah itu politik, ekonomi dan bahkan hukum, terdapat pada asas kemanfaatannya. 

Selain sebagai filsuf, William James juga dikenal sebagai seorang psikolog yang amat berpengaruh di dunia. 

Berikut 18 kutipan bijak dari William James yang dirangkum mahasiswi Unima, Trisinar, dari goodreads:

18 Kutipan William James Penuh Pesan Mendalam dan Bisa Jadi Inspirasi Hidup

Action may not always bring happiness, but there is no happiness without action. (Tindakan mungkin tidak selalu mendatangkan kebahagiaan, tetapi  tidak ada kebahagiaan tanpa adanya tindakan)

The art of being wise is knowing  what to overlook. (Seni menjadi bijak adalah mengetahui apa yang harus diabadikan)

We  are like islands in the sea, separate on the surface but conneted in the deep. (Kita seperti pulau-pulau di lautan, terpisah  di permukaan namun terhubung di kedalaman)

A great many people think they are thinking when they are merely rearranging their prejudices. (Banyak sekali orang yang mengira mereka sedang berpikir padahal mereka hanya menata ulang prasangka mereka)

Act as if what you do makes a difference. It does. (Bertindaklah seolah-olah apa yang kamu lakukan akan membuat perbedaan. Dan itu benar)

The greatest discovery of any generation is that a human can alter his life by altering his attitude. (Penemuan terbesar disetiap generasi  adalah bahwa manusia dapat mengubah idenya dengan mengubah sikapnya)

The greatest weapon against stress is our ability to choose one thought over another. (Senjata terhebat melawan stres  adalah kemampuan kita untuk memilih satu pikiran dari yang lain)

Be  not afraid of life. Believe that life is worth living, and your belief will help create the fact. (Jangan takut dengan hidup, percayalah  bahwa hidup ini layak di jalani dan keyakinanmu akan membantu menciptakanya jadi kenyataan)

Halaman
12
Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved