Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

G30S PKI

Ilham Aidit: Film G30S PKI Berisi Propaganda dan Upaya Genosida Orde Baru yang Tak Layak Ditonton

Ilham Aidit menyatakan film G30S PKI tak layak ditonton karena berisi propaganda dan upaya legitimasi genosida dari rezim Orde Baru.

Editor: Frandi Piring
Tribunnews.com/Willy Widianto
Ilham Aidit menyatakan film G30S PKI adalah propaganda dan upaya legitimasi genosida dari rezim Orde Baru yang tak layak ditonton. Potret Ilham Aidit saat wawancara dengan tim Tribunnews.com. 

"Propaganda sekaligus upaya melegitimasi genosida (pembunuhan massal) yang telah dilakukan rezim orde baru," kata Pria lulusan Universitas Katolik Parahyangan, Bandung ini.

Baca juga: Kesaksian Joseph Blasius Bapa, Saksi Peristiwa G30S, Ungkap Rencana Jahat PKI Kudeta Presiden

Ilham juga mengatakan, pada film tersebut dengan mengkambinghitamkan PKI, maka rezim Orde Baru seperti meminta legitimasi masyarakat bahwa ada dalih untuk melakukan pembunuhan massal, pemenjaraan dan penjarahan ratusan ribu nyawa yang menjadi korban dari pihak orang-orang kiri, bahkan para pendukung Soekarno juga menjadi korban.

"Maka, jelas sekali bahwa film tersebut bukanlah film dokumenter juga bukan film sejarah tapi adalah sebuah film fiksi semata. Film fiksi bernuansa kuat sebagai film propaganda," ujar Ilham.

Pria yang lahir di Moskow, Rusia ini juga menjelaskan, sudah ada begitu banyak analisa-analisa baru, literasi-literasi baru, juga disertasi-disertasi yang terbit seputar peristiwa itu yang diketahui dan dibaca masyarakat luas yang sangat berbeda dengan apa yang diceritakan pada film fiksi tersebut.

"Maka bisa dibilang bahwa upaya memutar ulang film tersebut adalah upaya membodohi masyarakat luas.

Di era Presiden Gus Dur Menteri Penerangan saat itu, Letjen Yunus Yosfiah pernah menghentikan pemutaran film ini. 

Karena dianggap tidak sesuai fakta, tidak mendidik karena terlalu banyak adegan kekerasan, dan terlihat sangat tendensius sebagai film propaganda. Sungguh memprihatinkan, bila sekarang masih juga tetap diputar," kata Ilham.

Baca juga: Saksi G30S: Isu PKI Sebut Dewan Jenderal AD Kudeta Presiden Soekarno adalah Omong Kosong

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

Baca Berita Update TribunManado.co.id di sini >>> 

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved