Kronologi dan Penyebab Mahasiswa di Minahasa Sulut Ditemukan Meninggal Tak Wajar

Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Seorang Mahasiswa di Universitas Negeri Manado (Unima) Tondano ditemukan meninggal tak wajar.

Ia ditemukan meninggal di sebuah rumah kos, Kecamatan Tondano Selatan, Minahasa, Sulawesi Utara, pada Sabtu (24/8/2024).

Kejadian ini sempat menghebohkan penghuni kos dan warga sekitar.

Dari informasi polisi, korban seorang pria 24 tahun asal Bolaang Mongondow, merupakan mahasiswa di salah satu universitas di Minahasa.

Saat dikonfirmasi Tribunmanado.co.id, Kapolsek Tondano IPTU Ronny Mawikere membenarkan adanya peristiwa tersebut. 

"Iya, kejadian Sabtu 24 agustus 2024 ada mahasiswa yang ditemukan meninggal," kata Kapolsek Tondano.

Kronologi, menurut penuturan saksi FM (26 yang merupakan teman kos korban, bahwa pada hari Sabtu tanggal 24 Agustus 2024 sekitar Pukul 10.00 Wita FM keluar dari kos  menuju tempat kos lama untuk main wifi dan meninggalkan korban sedang tidur.

Setelah itu, pada Pukul 17.00 Wita FM kembali ke kos dan mendapati korban sudah dalam keadaan tergantung di sudut kamar dengan kabel terlilit di leher. 

Kemudian, saksi mencoba menolong korban dan karena tubuh korban sudah dingin dan sudah tidak bergerak saksi langsung menelepon orang tua korban dan memberitahukan serta menghubungi pihak pemerintah dan kepolisian.

"Jadi menurut keterangan saksi bahwa korban tadi malam mabuk sepulang dari kampus namun setahu saksi korban tidak ada masalah di kampus maupun dengan keluarga," jelas Kapolsek Tondano.

Namun, saksi menjelaskan bahwa korban pernah mencoba mengakhiri hidup beberapa bulan lalu dengan cara tidak makan dan minum selama beberapa hari karena diputuskan oleh pacarnya.

Atas peristiwa ini, anggota Polres Minahasa sudah melakukan evakuasi terhadap korban dan dibawa ke rumah sakit Samratulangi Tondano.

"Kita juga sudah mengamankan TKP, dengan menerjunkan tim Inafis dari Polres Minahasa dan tidak menemukan adanya tanda-tanda kekerasan," tutup Kapolsek Tondano.

Pengingat

Berita ini tidak atau bukan ditujukan untuk menginspirasi kepada siapa pun untuk melakukan tindakan serupa.