Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Pilgub Sulawesi Utara

Kabar Terbaru Jelang Pilgub Sulawesi Utara, Olly Dondokambey Sebut Ada Peluang Koalisi PDIP Gerindra

Info terkini Pemilihan Gubernur Sulawesi Utara (Sulut). Kemungkinan PDIP dan Gerindra berkoalisi di Pilgub Sulut.

Penulis: Tim Tribun Manado | Editor: Handhika Dawangi
Kolase/tribunmanado.co.id
Kabar terkini jelang Pilgub Sulawesi Utara. 

Tanda-tanda 

Koalisi PDIP dan Gerindra di Pilgub Sulut bukanlah pengalaman pertama. Pada Pilgub 2020, Gerindra masuk dalam gerbong koalisi PDIP mengusung Olly Dondokambey dan Steven Kandouw. Koalisi ini menang.

Namun, hubungan baik PDIP dan Gerindra terganggu oleh kontestasi pemilihan presiden. PDIP menjagokan Ganjar-Mahfud, sementara Gerindra memasang Prabowo-Gibran. Kemenangan Prabowo-Gibran pun membuat hubungan kedua partai semakin renggang.

Namun, tanda-tanda hubungan itu kembali terjalin di Pilkada Sulut terlihat dalam sejumlah kesempatan. Yakni saat Olly bertemu Prabowo pada peluncuran Geoportal Kebijakan Satu peta,2.0 dan White Paper Proyek Strategis Nasional dan Kawasan Ekonomi Khusus, serta penyampaian hasil capaian PNS dan KEK di The St Regis, HR Rasuna Said Kuningan Jakarta, pada 18 Juli 2024.

Kedua, setelah pertemuan itu YSK berkunjung ke Kantor Gubernur Sulut dan bertemu Olly Dondokambey pada 22 Juli 2024 lalu. Seusai pertemuan, Olly menanggapi pertanyaan soal koalisi dengan Gerindra. Meski mengaku belum ada rencana koalisi, "Tapi kode-kodenya sudah ada," kata Olly saat itu.

YSK sendiri, saat mengumumkan bahwa calon pasangannya dari Nasdem sempat menyebut pengecualian. Saat mengunjungi Nasdem Tower Sulut pada 16 Juli, YSK memastikan pasangannya dari Nasdem. "Cuma ‘gempa bumi’ yang bisa gagalkan saya berpasangan dengan calon dari Nasdem," kata dia.

Jika koalisi PDIP dan Gerindra terbentuk, maka akan menciptakan head to head paslon koalisi ini dengan paslon usungan Demokrat, Golkar, PKB, PKS, PSI dan Perindo, yakni Elly Engelbert Lasut dan Michaela Paruntu.

Pengamat politik dari Unsrat Josef Kairupan menuturkan, Pilgub Sulut jadi pertaruhan harga diri PDIP. Josef menuturkan, PDIP pasti tak mau melepaskan Sulut. 

Dia menjelaskan, realita politik terkini menunjukkan PDIP masih kuat di daerah. "Meski kalah di pusat tapi PDIP masih kuat di daerah," kata dia.

Ia menilai PDIP punya strategi khusus untuk terus mengangkat populariras Steven Kandouw. "Pasti, hanya mungkin masalah timing saja," katanya. (Tribun Manado/art/nie/max)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved