Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Pilkada 2024

Terpilih Sebagai Ketua Tim Pemenangan Pilkada Nasional PDIP, Adian Napitupulu Beberkan Target

Sejumlah partai politik semakin bersiap menghadapi Pilkada Serentak 2024. Seperti diketahui, pilkada akan digelar pada November 2024.

Editor: Isvara Savitri
TRIBUNNEWS/NICO MANAFE
Politisi PDI Perjuangan Adian Napitupulu saat mengikuti wawancara khusus dengan Tribun Network di Studio Newsroom Tribun Network, Jakarta, Kamis (10/8/2023). 

Sejumlah partai politik juga diketahui mulai memanaskan mesin partai untuk melakukan penjajakan dan penjaring kepada sejumlah tokoh potensial yang berpeluang maju di Pilkada setentak 2024.

Politikus PDI Perjuangan (PDIP), Adian Napitupulu memastikan akan melawan siapapun yang mau merusak partai berlambang banteng moncong putih itu.

"Kalau ada yang mau merusak rahim tempat kami dilahirkan, kami pasti melawan bersama-sama," kata Adian.

Adian menegaskan PDIP telah melahirkan banyak sekali tokoh-tokoh dan orang-orang hebat.

Namun, anggota DPR RI ini mengakui jika di sisi lain masih ada beberapa anggota yang keluar dari PDIP.

"Ada beberapa yang pergi. Kalau ditanya pada saya bagaimana bang kalau mereka pergi? Kita tidak mau ditinggalkan," ujar Adian.

Adian meyakini mereka yang keluar dari PDIP karena tidak tahan dengan perjuangan partai besutan Megawati Soekarnoputri itu.

"Tapi kalau memang mereka tidak tahan dengan perjuangan kita, dan mereka mau pergi, kita akan mudahkan jalannya. Kira-kira seperti itu," ucapnya.

Dia menegaskan pihaknya tak mempermasalahkan jika siapapun keluar dari PDIP. Namun, dia meminta agar tak merusaknya.

"Yang tidak kita harapkan kalau dia pergi kemudian dia bakar kembali rumahnya. Kenapa? Jangan rusak PDIP-nya, jangan hancurkan PDIP. Karena itu rahim," ungkap Adian.

"Rahim dari lahirnya sekian banyak tokoh-tokoh pemimpin-pemimpin bangsa, baik tingkat nasional maupun tingkat daerah," tuturnya menambahkan.

Tak Ada Intervensi di Pilkada

Ketua DPD PDI Perjuangan (PDIP) Kalimantan Barat (Kalbar) Lasarus mengatakan, pihaknya berharap pemerintahan Pusat tidak mengintervensi proses Pilkada Serentak 2024 yang akan digelar pada November mendatang.

Pasalnya, dia menilai, intervensi kekuasaan pada Pilpres 2024 terlihat vulgar dan dirasakan oleh rakyat Indonesia. 

Lasarus juga menyebut, jika keputuaan KPU yang memenangkan pasangan calon Prabowo-Gibran akhirnya berlanjut ke pelantikan pada Oktober 2024, maka pada saat Pilkada serentak, Prabowo sudah memerintah.

Ketua Tim Pemenangan Pilkada Nasional PDIP, Adian Napitupulu mengatakan
Ketua Tim Pemenangan Pilkada Nasional PDIP, Adian Napitupulu, mengatakan partainya menargetkan meraih kemenangan setidaknya di 50 persen provinsi dalam Pilkada 2024.
Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved