Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Polisi Tembak Debt Collector

Istri Aiptu FN Ungkap Kronologi Terkait Suaminya Lukai Debt Collector, Diikuti Dari dalam Mall

Desrummiaty (44), istri Aiptu FN mengungkap kronologi terkait suaminya yang terpaksa lukai debt collector.

Editor: Tirza Ponto
HO
Desrummiaty (44), istri Aiptu FN mengungkap kronologi terkait suaminya yang terpaksa lukai debt collector. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Desrummiaty (44), istri Aiptu FN mengungkap kronologi terkait suaminya yang terpaksa lukai debt collector beberapa waktu lalu.

Seperti diberitakan sebelumnya, oknum polisi melukai dan menembak debt collector di area parkir PSX mall Palembang.

Hal itu terjadi saat debt collector ingin merebut kendaraan sang polisi.

Sejumlah fakta-fakta yang terjadi pada Sabtu (23/3/2024) pun terungkap.

Desrummiaty pun menceritakan awal mula peristiwa itu terjadi.

Saat itu keluarganya sedang berada di dalam PS mall dan dihampiri oleh dua orang yang tidak dikenal.

"Kami sedang berada di dalam mall dihampiri oleh dua orang dari mereka, yang awalnya kami tidak tahu kalau mereka adalah debt collector," ujar Des sapaan akrabnya saat menjadi narasumber talkshow Sripo-Tribun Sumsel, Jumat (29/3/2024).

Keduanya mulai menegur Aiptu FN dan mengajak ngobrol seraya ngaku kalau mereka kenal dengan Aiptu FN dan dari pihak leasing mobil.

"Mereka mendekat dan menyentuh bahu suami, awalnya sok kenal tapi kemudian mereka ngaku dari pihak leasing dan bilang kalau mobil kami itu bermasalah," katanya.

"Semua dari mereka ada disitu. Posisi mobil kami dihadang depan belakang, kan ada orang di dalam mobil itu. Suami minta ke orang itu agar digeser tapi tidak dihiraukan," katanya.

Karena tidak dihiraukan akhirnya Aiptu FN beserta istri anak mengalah dan masuk ke dalam mobil berusaha mengeluarkannya, namun upaya tersebut kembali di hadang oleh dua orang di depan mobil.

"Di depan mobil ada dua orang yang menghadang, terus diklakson tidak mau lari juga. Akhirnya suami kembali turun dari mobil dan dikejar oleh orang banyak, komplotan mereka mengejar dari situ ada cek-cok yang terjadi," ujarnya.

Saat Ini proses hukum masih berjalan, Aiptu FN sementara ditempatkan Patsus di Propam Polda Sumsel dan sudah memberikan keterangan pada BAP awal ke penyidik.

Kondisi Anak Aiptu FN

Kuasa hukum Aiptu FN, Syamsul Rizal menyebutkan saat kejadian penusukan dan penembakan debt collector pada Sabtu (23/3/2024) yang lalu.

Halaman
12
Sumber: Tribun Sumsel
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved