Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Terkini Nasional

Momen Lucu Bahlil Lahadalia Ejek Sandiaga Uno, Jokowi dan Para Menteri Ikut Tertawa

Bahlil Lahadalia mengejek Sandiaga Uno lantaran PPP tidak lolos ke senayan pada Pemilu 2024.

Editor: Ventrico Nonutu
Tribunnews.com/Taufik Ismail
Menteri Investasi Bahlil Lahadalia mengejek Menteri Pariwisata Sandiaga Uno di depan Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat melaporkan Surat Pemberitahuan Tahunan (SPT) Pajak Penghasilan tahun 2023 di Istana Negara, Jumat (22/3/2024). 

Tak Hanya Bahlil, Mendag Zulkifli Hasan yang juga Ketua Umum PAN terlihat mengejek Sandiaga Uno terkait calon wakil presiden.

"Tapi kalau wapres cepet ya," ucap Zulkifli yang kembali disambut tawa.

Kata Sandiaga Uno

Usai acara Sandiaga Uno mengatakan bahwa yang dikatakan Bahlil tersebut hanya guyonan. Bahlil mengejeknya membayar pajak paling tinggi tapi PPP tidak lolos parlemen.

Sandiaga Uno mengaku tidak merasa tersinggung dengan becandaan Bahlil tersebut. Pasalnya Bahlil merupakan sahabat dari kecil.

"Enggak (tersinggung) orang kita temen dari kecil. Jadi pak Presiden juga ketawa terus bilang banyakin doa, pak Sandi. upayanya udah doanya tambahin," katanya.

Senada dikatakan Bahlil. Ia mengatakan bahwa ia hanya bercanda ke Sandiaga Uno. Ia sudah terbiasa bercanda bersama dengan Sandiaga karena merupakan sahabat.

"Oh enggak, saya kan sama beliau kan abang adek, beliau kan ketum HIPMI, senior. Canda-candaan saja," tutur Bahlil.

Nasihat Jokowi ke Sandiaga Uno

Sandiaga Uno mengaku Jokowi sempat memberikan nasihat kepadanya setelah mendengar ejekan Bahlil.

"Jadi Pak Presiden juga ketawa, terus bilang 'Banyakin doa, Pak Sandi. Upayanya sudah, doanya tambahin'," ucap Sandiaga sambil menirukan nasihat dari Presiden Jokowi.

Sandiaga menegaskan dirinya tidak tersinggung dengan candaan Bahlil. Pasalnya, ia dan Bahlil sudah berteman sejak kecil.

Sebagai informasi, PPP gagal melenggang ke parlemen karena hanya mendapat 5.878.777 atau 3,87 persen suara dari 84 daerah pemilihan.

Total suara PPP itu tak memenuhi syarat parliamentary threshold atau ambang batas parlemen sebesar 4 persen.

Kata Nitizen

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved