Daftar Barang Bukti Diamankan dari Tersangka Curanmor dan Spesialis Pecah Kaca Mobil di Sulut

Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Tim Resmob Polda Sulawesi Utara meringkus 5 pelaku pencurian motor (curanmor) dan pencurian barang elektronik spesialis pecah kaca mobil, Senin (18/3/2024)

Para pelaku diamankan di rumah masing-masing setelah polisi mempunyai bukti dari hasil penyelidikan yang ada.

Menariknya dari kelima pelaku ini, 3 diantaranya masih anak dibawah umur.

Dari tangan pelaku polisi mengamankan sejumlah barang bukti, berikut selengkapnya:

- 1 unit motor Mio m3 125 cc warna hitam No rangka MH3SE88GOJJO21826

- 1 unit motor Mio m3 125 cc warna putih No rangka MH3SE88H0NJ435047

- 1 unit motor mio m3 warna hitam 125 cc

- 1 unit motor mio m3 warna merah 125 cc No rangka MH3SE88H0NJ326504

- 1 buah Hp samsung Galaxy A03s warna biru

- 1 buah hp VIVO warna biru

- 1 set audio

- 1 buah preamp ads

- ⁠1 buah power adsas

- 1 buah layar ⁠lcd 9 inch

- ⁠1 buahtachometer

- 1 Buah Toa

Sebelumnya Wakatim Resmob Polda Sulut Ipda Fegy Lumantow menjelaskan awalnya tim menerima informasi permintaan bantuan dari Polres Mitra untuk membantu mencari kelima keberadaan pelaku pencurian yang sedang berada di wilayah kota Manado.

Tim Resmob Polda sulut kemudian melaksanakan penyelidikan dan mencari keberadaan pelaku.

"Setelah melewati proses yang ada, tim kami berhasil menangkap di daerah desa sea setelah itu tim membawa pelaku ke Polda Sulut untuk pemeriksaan lebih lanjut," jelasnya

Sengaja Libatkan Anak-anak

Tersangka utama yakni Eben ternyata sengaja menggunakan anak-anak untuk terlibat pada kasus ini.

Tujuan agar proses hukum ketika ditangkap lebih dimudahkan karena pelaku yang terlibat masih anak di bawah umur.

"Pelaku utama melatih anak-anak di bawah umur untuk melakukan pencurian terlebih khusus Curanmor," ujar Wakatim Resmob Polda Sulut Ipda Fegy Lumantow Senin (18/3/2024)

Menurutnya, para tersangka melakukan pencurian berada di beberapa kabupaten kota diantaranya Bolaang Mongondow, Minahasa Selatan, Tomohon dan Minahasa Tenggara.

"Dari pengakuan tersangka ada 18 Tempat Kejadian Perkara (TKP) di mana mereka melakukan aksinya dan kami sudah amankan 4 unit motor dan barang-barang dari dalam mobil yang mereka pecahkan kacanya," jelasnya. (Ren)