Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Pilkada 2024

Anies Disebut Sangat Tidak Negarawan, Ahok Ungkit soal Kata Pribumi: Pidato Memecah Belah Bangsa

Lantas Ahok menjadi perhatian dikarenakan masih tak terima dengan pernyataan Anies Baswedan saat menang jadi Gubernur DKI Jakarta.

Editor: Glendi Manengal
TribunManado
Ahok mengaku dirinya sangat tidak terima dengan pernyataan Anies Baswedan di pidato kemenangan menjadi Gubernur DKI pada 2017 lalu. 

"Tapi kenapa anda pidato seperti itu? Thats it," katanya.

Seperti diketahui nama Anies Baswedan kembali masuk ke dalam bursa cagub di Pilkada DKI Jakarta 2024.

Diketahui, berdasarkan hasil final quick count dan hasil sementara real count KPU, peluang Anies Baswedan memenangkan Pilpres 2024 sangat tipis.

Anies sempat menjabat sebagai gubernur DKI Jakarta 2017-2022.

Menanggapi peluang itu, Anies menegaskan bahwa dirinya dan cawapresnya, Muhaimin Iskandar, saat ini memilih fokus menuntaskan perhitungan suara Pilpres 2024.

Ia mengaku belum berpikir jauh soal peluang kembali maju di Pilkada DKI Jakarta 2024 pada November mendatang itu.

"Kita sekarang sedang berfokus pada penuntasan penghitungan, dan gerakan perubahan ini akan terus menjadi bagian kita,” ucap Anies di Masjid Jami Nurul Huda, Sunter Agung, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Jumat (1/2/2024), dikutip dari Wartakotalive.com.

Anies memastikan untuk fokus dalam memperjuangkan suara pemilihnya di Pilpres 2024.

"Jadi sekarang tidak usah tengok kanan kiri, kita sekarang sedang fokus amanatkan perjuangan dan kita akan perjuangkan terus sampai perubahan bisa terlaksana di Indonesia,” bebernya.

Sebelumnya, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menyatakan tidak mempermasalahkan jika mengusung Anies lagi pada Pilkada DKI Jakarta 2024.

Apalagi, PKS telah mendukung Anies saat dia menjadi Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022 dan saat dia maju dalam Pilpres 2024.

Meski demikian, PKS juga tidak menutup kemungkinan akan mencalonkan kadernya sendiri jika ada yang memiliki elektabilitas tinggi dalam survei.

"Kalau ada kader yang di survei elektabilitasnya bagus, ya, ajukan kader. Kalau (mengusung) Anies (Baswedan) lagi juga enggak masalah. Asal belum dilantik jadi presiden,” ucap juru bicara PKS, Ahmad Mabruri, Senin (26/2/2024) malam.

Mahbruri menuturkan, hingga saat ini PKS belum menyiapkan nama-nama yang akan diusung dalam Pilgub DKI.

Menurutnya, PKS masih menjaring nama-nama tokoh yang mumpuni.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved