Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Orasi Steven Kandouw Viral

Sosok Seniman Pembuat Patung Schwarz di Langowan Minahasa Sulut, Sudah Dikenal Dunia

Di balik megahnya Patung Schwarz, terdapat sosok seniman yang berbakat dan berdedikasi tinggi, yaitu Dunadi.

Penulis: Alexander Pattyranie | Editor: Alexander Pattyranie
Istimewa/Tribun Manado
Kolase foto Sosok Seniman Pembuat Patung Schwarz di Langowan Minahasa Sulut, Sudah Dikenal Dunia. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Patung Johann Gottlieb Schwarz atau biasa disebut Patung Schwarz di Langowan, Minahasa, Sulawesi Utara, baru-baru ini jadi sorotan.

Di balik megahnya patung itu, terdapat sosok seniman yang berbakat dan berdedikasi tinggi, yaitu Dunadi.

Dunadi adalah pendiri CV Satiaji Mandiri, yang lebih dikenal sebagai Studio Satiaji Sculpture & Artwork di Krapyak Kulon nomor 89 RT 16 RW 51 Panggungharjo Sewon Bantul Yogyakarta Indonesia.

Studionya telah tumbuh menjadi salah satu pemain utama dalam pembuatan karya seni tiga dimensi.

Dengan keahlian dan pengalaman yang dimilikinya, Dunadi berhasil mengarahkan perusahaan ini menuju kesuksesan, membuatnya dikenal baik di tingkat lokal maupun internasional.

Monumen Schwarz dari beton kemudian diganti baru dengan bahan dari tembaga oleh sumbangan Menhan Prabowo Subianto
Monumen Schwarz dari beton kemudian diganti baru dengan bahan dari tembaga oleh sumbangan Menhan Prabowo Subianto (Kolase Kompas/Ryo noor/tribun manado)

Studio Satiaji Sculpture & Artwork bukan hanya sekadar perusahaan pembuat patung monumental, namun juga menghasilkan berbagai karya seni seperti kerajinan tangan, souvenir, patung perunggu, ornamen arsitektural, relief, dan banyak lagi.

Karya-karya monumental mereka telah menjadi ikon di berbagai kota besar, seperti Patung Raja Batak di Museum Batak di Balige, Patung Tuping di Lampung, dan Patung Kuda Arjuna Wijaya di Boyolali.

Keberhasilan perusahaan ini tidak hanya ditentukan oleh kualitas karya seni, tetapi juga oleh kepemimpinan yang bijaksana.

Dunadi, selain sebagai seniman ulung, juga merupakan pemimpin yang menghargai kontribusi anak buahnya.

Manajemen administrasi yang rapi, tenaga produksi yang ahli, dan kerja sama tim yang solid telah menjadi pilar kesuksesan Studio Satiaji Sculpture & Artwork.

Dunadi sendiri terinspirasi untuk memberi nama perusahaan ini dari putra pertamanya, Ganes Satya Aji, menciptakan Studio Satiaji Sculpture & Artwork.

Dengan harapan agar perusahaan ini terus berkembang dan mandiri dalam menghadapi persaingan pasar seni tiga dimensi.

Untuk mengatasi tantangan pasar yang terus berkembang, Studio Satiaji Sculpture & Artwork tidak hanya fokus pada pembuatan karya seni, tetapi juga merambah ke sektor pariwisata dan budaya.

Sosok Seniman Pembuat Patung Schwarz di Langowan Minahasa Sulut, Sudah Dikenal Dunia 2
Tangkapan layar foto Studio Satiaji Sculpture & Artwork milik Dunadi.

Mereka mendirikan Pendhapa Art Space, sebuah tempat yang memberikan peluang bagi seniman untuk memamerkan karya seni mereka.

Pendhapa Art Space bukan hanya sebagai tempat pameran seni, tetapi juga sebagai tempat penyelenggaraan berbagai kegiatan seperti workshop, seminar, dan kegiatan kebudayaan lainnya.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved