Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Mafia Solar di Sulut

Diduga Gelapkan Ribuan Solar Subsidi, SPBU Tateli Sulawesi Utara Disebut Kelabui GPS Pertamina

Informasi yang dirangkum Tribunmanado.co.id dari salah satu operator menyebutkan truk tangki Pertamina dari terminal BBM Bitung mengelabui navigasi.

|
Penulis: Nielton Durado | Editor: Rizali Posumah
HO
Suasana SPBU Tateli di Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara. 

Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Aksi dugaan penggelapan solar subsidi di SPBU 7495321 di Desa Tateli, Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara, disebut sistematis. 

Informasi yang dirangkum Tribunmanado.co.id dari salah satu operator menyebutkan truk tangki Pertamina dari terminal BBM Bitung mengelabui sistem navigasi pengawasan Pertamina. 

Menurut sumber, truk tangki bermuatan 8000 solar subsidi tetap berjalan menuju SPBU 7495321 Tateli. 

Ironisnya setelah di SPBU Tateli, truk tangki tidak menurunkan 8000 liter solar subsidi tersebut.

"Tapi truk itu hanya diam di SPBU seakan-akan sudah menurunkan muatan, berselang 30 menit truk kembali berjalan," ujarnya. 

Dugaan penggelapan ini sempat membuat warga geram atas gerak-gerik truk Pertamina tersebut. 

"Tapi setelah kami tanyakan ke sopir truk, ini solar untuk SPBU Malalayang, hanya salah lokasi," ujar warga. 

Dugaan sementara ribuan solar subsidi tersebut dijual ke pertambangan ilegal.

Bahkan menurut informasi, satu liter solar subsidi tersebut dijual dengan harga Rp 15.000. 

Keuntungan penjualan tersebut mencapai ratusan juta. 

Sementara itu, manager SPBU Tateli Rio Matherda membantah kabar tersebut. 

"Info dari mana itu? Tidak benar," kata dia. 

"Tak ada itu 8 ton tak dijual. Kami punya datanya kok," ungkapnya lagi.

Rio juga mengatakan setiap penyaluran solar subsidi diawasi oleh Pertamina melalui GPS. 

"Kami diawasi oleh GPS. Jadi kabar tersebut tidak benar adanya," tegas dia. 

Sumber: Tribun Manado
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved