Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Sitaro Sulawesi Utara

Harapan Pemkab Sitaro Terkait Pengoperasian Pelabuhan Ulu Jelang Natal dan Tahun Baru

Salah satunya dengan pengecekan jumlah armada kapal yang bakal melayani rute pelayaran dari dan menuju Kabupaten Kepulauan Sitaro.

Penulis: Octavian Hermanses | Editor: Chintya Rantung
Octavian Hermanses/Tribun manado
Pelabuhan Ulu Siau yang masih dalam proses pengerjaan rehabilitasi. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Peningkatan jumlah penumpang kapal dipastikan bakal terjadi jelang Natal dan Tahun Baru nanti.

Beragam langkah pun telah dilakukan pemerintah daerah guna mengantisipasi peningkatan jumlah penumpang kapal yang kerap terjadi saat akhir tahun.

Salah satunya dengan pengecekan jumlah armada kapal yang bakal melayani rute pelayaran dari dan menuju Kabupaten Kepulauan Sitaro.

Dimana dari hasil koordinasi tersebut, pemerintah daerah memperoleh kepastian adanya tujuh armada kapal laut yang akan beroperasi jelang Natal hingga Tahun Baru nanti.

"Ini semua disiapkan sehingga tidak ada lagi kesulitan untuk angkutan kapal. Semua armada dipersiapkan dari sisi kelayakan, teknis dan sebagainya," kata Pj. Bupati Kepulauan Sitaro, Joi Oroh, Rabu (20/12/2023).

Armada-armada kapal ini, khususnya kapal cepat dan kapal malam nantinya akan melayani rute pelayaran dari Pelabuhan Pehe, Pelabuhan Tagulandang, Pelabuhan Biaro, Pelabuhan Manado (PP).

Untuk kapal penyeberangan milik PD. Pelayaran Sitaro bakal melayani rute pelayaran yang sama dengan ditambah beberapa pulau kecil lainnya di wilayah Sitaro dengan tujuan Pelabuhan Bitung dan Pelabuhan Munte.

"Dengan begitu, semua pulau di Kabupaten Sitaro bisa terlayani dengan pelayaran kapal, khususnya di saat menyambut Natal dan Tahun Baru," ujar Oroh.

Dalam kaitan ini, pemerintah daerah juga berharap adanya pengoperasian Pelabuhan Ulu sebagai antisipasi lonjakan jumlah penumpang serta kondisi cuaca.

"Pelabuhan Pehe tidak mampu menampung arus penumpang yang akan datang maupun berangkat, apalagi ini jelang Natal dan Tahun Baru. Makanya kami berharap agar Pelabuhan Ulu secepatnya dioperasikan," terangnya.

Disamping persoalan kapasitas pelabuhan, Oroh juga bilang masalah cuaca menjadi pertimbangan pemerintah daerah sehingga berharap pengoperasian Pelabuhan Ulu dapat dibuka jelang Nataru kali ini.

"Apalagi kalau angin barat, sangat beresiko untuk kapal sandar di Pelabuhan Pehe. Makanya saya telah menghadap ke Kementrian Perhubungan di Dirjen Perhubungan Laut untuk melaporkan hal dimaksud," ujarnya.

Terpisah, Penanggungjawab pekerjaan rehabilitasi Pelabuhan Ulu, Deigo Mata saat dihubungi tribunmanado.co.id membenarkan adanya rencana pengoperasian Pelabuhan Ulu Siau, meski saat ini masih dalam tahap pengerjaan.

"Ya, kemarin kami sudah diskusi dengan Dinas Perhubungan dan pihak Syahbandar dan diputuskan bahwa kapal cepat bisa sandar di Pelabuhan Ulu kalau di Pelabuhan Pehe sudah tidak memungkinkan," kata Deigo. (HER)

Baca juga: BPS Sitaro Gelar Diseminasi Data Statistik Tahun 2023 dan Sosialisasi Hasil Sensus Pertanian Tahap I

Baca juga: Pimpin Apel Peringati Hari Bela Negara, Ini Pesan Pj Bupati Sitaro Joi Oroh kepada Seluruh ASN

 

Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved