Update Kecelakaan Maut di Tol Cipali, Bus Terbalik Usai Tabrak Pagar Pembatas, 12 Orang Meninggal

TRIBUNMANADO.CO.ID - Berikut ini update kecelakaan bus yang terjadi di Tol Cipali, Jawa Barat, Jumat (15/12/2023).

Kanit Laka Satlantas Polres Purwakarta Ipda Arum mengatakan, peristiwa ini menewaskan 12 orang.

"Sementara kami konfirmasi ada 12 korban meninggal dunia," ujarnya saat diwawancara dalam Breaking News Kompas TV.

Sebelumnya korban meninggal dunia kecelakaan bus PO Handoyo itu disebutkan sebanyak 8 orang.

Baca juga: Nahas! Kecelakaan Maut Terjadi di Tol Cipali Tadi Sore, Bus Terguling hingga 8 Orang Tewas

Informasi dari Kanit Laka Polres Purwakarta Ipda Arum Monita Sari, jumlah korban terkini adalah 12 orang. 

Bus tersebut kata Ipda Arum, jurusan Yogya-Bogor yang melaju dari arah Cirebon.

Menurut Ipda Arum, jumlah penumpang bus sebanyak 18 orang termasuk sopir.

"Sopir dari bus itu selamat. Kepolisian baru menerima laporan kejadian pada pukul 15.50," kata Ipda Arum seperti dikutip dari Kompas TV, Jumat (15/12/2023) sore.

Pantauan di lapangan, kondisi bus terlihat melintang menghalangi jalan. 

Tampak pagar besi di pinggir tol patah-patah dan bengkok. Diperkirakan tertabrak bus.

Belum diketahui kronologi jelas penyebab kecelakaan mautbtersebut. 

Informasi di lapangan, jumlah penumpang di bus sebanyak 18 orang dan 10 orang meninggal dunia.

Korban yang selamat sudah dibawa ke rumah sakit.

Pernyataan Polisi

Polisi masih menyelidiki penyebab terjadinya kecelakaan PO Bus Handoyo jurusan Yogyakarta-Bogor di Tol Cipali, Jumat (15/12/2023) sore tadi. 

Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Jabar, AKBP Wira mengatakan, pihaknya baru melakukan evakuasi bangkai bus dan korban meninggal serta luka-luka, akibat peristiwa tersebut.

"Sudah dievakuasi, ke rumah sakit terdekat, anggota Polres dan PJR sudah ada di lokasi untuk normalisasi arus lalu lintas dan evakuasi korban sama amankan barang bukti," ujar Wira, saat dihubungi Jumat (15/12/2023).

Dari informasi sementara, kata dia, Bus tersebut mengalami kecelakaan di kilometer 73 saat melaju dari arah barat menuju Jakarta.

"Kami belum terima informasi lengkap, untuk bus itu mengarah ke Jakarta, dari barat. Dari Jawa ke jakarta," katanya.

Sementara terkait penyebab kecelakaan tersebut, pihaknya belum dapat menyimpulkan dan masih melakukan penyelidikan.

"Belum, dugaan sementara belum bisa menyimpulkan karena perlu penyelidikan," ucapnya.

Artikel ini telah tayang di Tribunpriangan.com

Baca berita lainnya di: Google News.

Berita terbaru Tribun Manado: klik di sini.