Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Pesparani Katolik

Raih Juara II Nasional di Jakarta, Sulut Bidik Juara Umum Pesparani Katolik Selanjutnya

Sulawesi Utara segera mempersiapkan diri menghadapi ajang Pesparani IV Katolik tingkat nasional.

Dokumentasi LP3KD Sulut
Kontingen Sulawesi Utara menerima penghargaan juara II Pesta Paduan Suara Gerejani (Pesparani) III di Ancol Beach City Internasional Stadium, Jakarta. 

TRIBUNMANADO.CO.ID, Manado - Provinsi Sulawesi Utara menargetkan menjadi juara umum pada perhelatan Pesta Paduan Suara Gerejani (Pesparani) Katolik tingkat nasional selanjutnya.

Kontingen Sulut baru saja meraih hasil memuaskan pada Pesparani Nasional Ke-3 di Ancol Beach City Internasional Stadium, Jakarta.

Ajang tersebut berlangsung pada 27 Oktober hingga 1 November 2023, diikuti kontingen dari 38 provinsi di Indonesia.

Dalam ajang ini, Sulut berhasil menjadi juara umum II. Juara I diraih oleh Provinsi Maluku sekaligus mempertahankan juara umum yang diraih pada Pesparani II di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur, pada 2022 lalu.

Sementara juara III diraih kontingen Provinsi Jawa Tengah.

Sulut meraih juara umum II setelah meraih dua gold champion pada kompetisi Mazmur Dewasa dan Paduan Suara Dewasa Wanita.

Sulut juga meraih juara II pada Paduan Suara Pria dan Paduan Suara Dewasa Campur. Kemudian, Juara III pada lomba Cerdas Cermat Remaja (CCR) dan dan Paduan Suara Remaja.

“Setelah tampil memuaskan di Jakarta, tentu kami harus meraih prestasi yang lebih tinggi lagi. Sekarang juara umum II, berikutnya kita harus menjadi juara umum,” ujar Ketua Lembaga Pembinaan dan Pengembangan Pesparani Katolik Daerah (LP3KD) Sulawesi Utara Wenny Lumentut, Minggu (5/11/2023).

Untuk mewujudkan hal itu, LP3KD akan mempersiapkan tim dan peserta.

“Persiapan dan pembinaan mulai dari tingkat paling bawah sampai ke tingkat provinsi. Tentu ini perlu dukungan pemerintah dan gereja,” kata Wenny yang belum lama ini mundur dari jabatan sebagai Wakil Wali Kota Tomohon.

Adapun ajang Pesparani Nasional IV belum diputuskan waktu dan tempatnya oleh LP3K Nasional.

Sulut sendiri berpeluang besar menjadi tuan rumah Pesparani karena belum pernah menjadi tuan rumah.

Saat tampil di Pesparani III, Sulut beranggotakan 270 peserta dan ofisial. Mereka terdiri dari kontingen Manado yang tampil pada lomba paduan suara wanita dewasa.

Kemudian dari Minahasa dengan paduan suara Orang Muda Katolik (OMK).

Lalu dari Kota Tomohon dengan paduan suara gregorian pria dewasa dan paduan suara remaja gregorian.

Halaman
123
Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved